15✨

23 6 0
                                    

••••

Sudah 1 Minggu aisyah di rawat di rumah sakit ini. Rasanya tidak enak tinggal di rumah sakit. Makanan yang tidak enak dan hambar itu sangat menjijikkan.

"Bang aisyah kapan pulang?" tanya Aisyah

"Besok" ucap rasya dingin

"Yess akhirnya pulang juga" ucap Aisyah seraya tersenyum senang

Rasya yang melihat itupun ikut tersenyum.

"Bang kemarin Abang sekolah kan?" Tanya aisyah

"Iya kenapa?"ucap Rasya

"Hem itu mos nya udah selesai dong bang"ucap aisyah

"Iya udahlah" ucap rasya

"Yah" ucap aisyah seraya cemberut

"Kenapa?" Tanya rasya

"Eh enggak" ucap aisyah

Ga sekelas sama dia dong. Ehh kenapa gue jadi mikirin bocah tengil itu.

"Yaudah lo tidur, gue pengen mandi dulu" ucap rasya

"Iya abang" ucap aisyah seraya memejamkan matanya.

Pagi yang cerah dan matahari yang masih malu untuk menampakkan dirinya. Di ruangan yang berbau obat-obatan ini ada dua manusia yang sedang siap-siap untuk balik kerumah.

"Bang cepetan" aisyah menyuruh rasya untuk cepat karena aisyah sudah muak dengan bau obat-obatan ini

"Ayo" rasya pun keluar ruangan sambil menggendong tas milik aisyah.

"Yaudah aku di belakang ya" ucap aisyah

"Hm" gumam rasya

Aisyah pun duduk di kursi belakang dan mengambil handphone nya dan memakai earphone miliknya.

Drett drett

Aisyah merasa handphone bergetar dan langsung ia buka chat dari temannya itu.

Suci

Lo dmna
Udh smbuh?
Sehat terus sayang ku
Gws yaa
Oiya tuh si rafael nanya in lo mulu wkwk
Kayanya si anu
Eh jangan ambigu dulu lo
Dia iisuka kali sama lo
Maybe
Eh tapi gue gatau

Gue dah balik
Skrg mau otw plg
Sotoy lo

Dan aisyah mulai membuka beberapa chat dari rafael.

Rafael 2734 pesan dan 213 panggilan tak terjawab

Aisyah membelalakkan matanya tidak percaya segila itukah rafael padanya?

Aisyah memilih dijadikan notif saja pesannya karena ia malas sekali membaca begitu banyaknya pesan dari rafael.

Tapi ada satu pesan yang membuatnya senang tak karuan. Ya itu adalah pesan dari Revan rizqi saputra anak basket+anak futsal yang banyak sekali fansnya.

Revan

Nama itulah yang terlihat di hp nya.

Revan

Sah

Np

Aisyah membalas pesan itu sambil tersenyum gajelas.

Drett

Aisyah melihat pesan tersebut, ia berharap itu adalah pesan dari revan.

Rani

Lo ud mkn?

Tumben

Cmn nny

Udh ranii
Read  

Kebiasaan rani suka ngeread.

Drett

Aisyah kesal ada apa lagi dengan rani?

Revan

Lg ap?

Aisyah tersenyum setelah melihat pesan itu dari revan, laki-laki yang ia kagumi.

Me:
Lg napas

Revan:
Oh bs nps? Gue kira kg

Me:
Anjir

Revan:
Bercanda

Me:
Spik kan lo

Revan:
Sedikit wkwk

Me:
Lg kesepian y?

Revan:
Kg

Me:
Trs?

Revan:
Cmn mau nnya aj

Me:
O

Revan:
Y

Setelah melihat pesan tersebut aisyah tidak ada niatan untuk membalasnya. Ia tau pasti sedang banyak cewe-cewe lagi ngechat dia.

Aisyah dan rasya pun sampai di perumahan besar.

"Turun gece" ucap rasya seraya mengambil barang di belakang

"Hm" gumam aisyah lalu langsung meninggalkan rasya yang sedang menurunkan barang-barang.

"Assalamualaikum, pagi epribadehh" teriak aisyah di dalam rumah besar itu.

"Jangan teriak" ucap ayahnya.

"Hehe maaf yah" ucap aisyah

"Mau makan?" Tawar ayahnya

"Udah tadi di rumah sakit" ucap aisyah

Rasya pun memasuki rumah.

My Love Sad? (Completed✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang