Follow sebelum membaca ^^
Picture by Pinterest
***
Hidup Kayla tidak pernah tenang sejak ia memutuskan untuk tinggal bersama kakak dan kakak iparnya.
Sang kakak ipar yang licik, selalu mencari cara untuk bisa mendapatkan dirinya.
Tapi, harus sampai...
Follow dulu sebelum membaca, hargai usaha Acha buat nulis cerita ini ya🥰❤️
***
Kayla celingukan di depan gerbang belakang rumahnya, setelah tadi berhasil turun dari jendela kamarnya dengan cara menyambungkan sprei dengan ikatan yang cukup kuat.
Akhirnya gadis itu dapat turun dan berjalan mengendap-endap menuju gerbang belakang yang minim penjagaan.
Kayla tersenyum senang, tak ada penjaga di sini, ini adalah kesempatan luar biasa baginya untuk kabur dari tempat kejam ini.
Baru beberapa langkah ia keluar dari gerbang itu, ia dapat melihat seorang lelaki berpakaian serba hitam yang melambaikan tangan padanya.
Kayla tersenyum, ia berjalan cepat menghampir lelaki itu.
"Kamu tidak papa? Ayo kita pergi sekarang juga."
Kayla mengangguk dan mengikuti pria itu.
*** "Ini salahku ... seharusnya aku tidak meninggalkan Kayla sendiri di kamarnya." Nazwa memeluk Reyhan yang tengah duduk di sampingnya.
Reyhan menghela nafas berat, ia mengusap punggung sang istri tanpa berniat membalas pelukan wanita itu.
Tangan kanannya ia gunakan untuk memijat pelan keningnya yang terasa sangat sakit, kepergian Kayla meninggalkan luka tersendiri pada hati Reyhan.
Ia tidak bisa terus menerus seperti ini, Kayla adalah miliknya dan harus selalu ada disisinya tanpa boleh pergi tanpa seizinnya.
Anggap saja Reyhan itu egois, ia sangat terobsesi pada gadis nakal seperti Kayla.
Tapi inilah cinta, ia tidak bisa melarang kemana cintanya akan berlabuh.
Dan kini, rasa cinta itu berlabuh pada orang yang salah, yakni adik iparnya sendiri.
Cinta yang bahkan sudah tak ada lagi untuk Nazwa, semua rasa cintanya sudah ia serahkan pada satu orang yakni Kayla.
"Sekali lagi, kuperintahkan kalian untuk mencari adikku, Kayla. Kalau sampai kalian tidak menemukannya, maka dengan tanganku sendiri, aku akan menghabisi kalian semua. Mengerti!" bentak Reyhan, ia menatap tajam kepada para anak buahnya yang sedang tertunduk takut.
"Mengerti bos."
"Bagus, sekarang pergilah. Kerjakan tugas kalian dengan baik."
***
"Sebentar!"
Kayla berlari kecil menuju pintu utama apartemennya, dimana terdengar suara bel yang terus berbunyi seperti tadi.
"Pasti kak Nazwa datang," gumam Kayla, gadis itu membuka perlahan daun pintu dengan senyuman lebar.
Perlahan pintu terbuka, menampilkan seseorang yang tengah berdiri tegap dengan tangan yang menyilang didepan dada.
Seketika senyuman Kayla sirna, berganti dengan rasa takut yang menggelayuti hatinya saat ini.
"Hai sayang. Apa kabar?"
Reyhan, yang saat ini menyeringai setelah menatap wajah tegang adik iparnya berjalan perlahan mendekati Kayla.
Reyhan mendorong pintu itu hingga tertutup dan menguncinya.
"Kamu lari dariku? Maka kamu akan dapatkan hukumannya sayangku, let's play the game."
***
[Mohon maaf, part ini sudah dihapus untuk kepentingan penerbitan. Jika ingin mendapatkannya cerita lengkapnya silahkan beli ebooknya yang sudah tersedia di Google Playstore dan Playbook. Link pembelian ada di bio profil wattpad ini. Jika ada kendala dalam pembelian, tidak perlu sungkan untuk bertanya ke penulis maupun penerbit melalui DM.]
ADA EXTRA PART SPESIAL YANG HANYA TERSEDIA DI VERSI EBOOK NYA LOH!
Bersambung ...
Kelebihan ebook :
1. Ada extra part yang hanya tersedia di ebook 2. Harga jauh lebih murah 3. Google play menyediakan diskon untuk pembelian ebook muslihat sang ipar 4. Harga awal : 44.400 kalian hanya perlu membayar Rp. 36.852 5. Pembayaran dapat dilakukan dengan dana, pulsa XL/AXIS, Alfamart, Indomaret dll
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.