Penjelasan.

346 15 0
                                    

Queen dkk kini sedang terdiam di sebuah Rofftop yang sangat rapi dan terawat,di tambah lagi kevan menyusulnya,lalu Samudra dkk dengan berjalan santai pun langsung menghampiri keduanya dan langsung meminta penjelasan atas apa yang mereka dengar di kantin tadi.

"Kok bisa sih van??" tanya vino

"Ya bisa lah,dia adek gua setelah gua lahir,cuma gue baru ngasih tau lo pada tadi," ujar kevan dengan santai

"Kenapa lo kaga kasih tau kita semua,sebelum yang lain," ucap samudra dingin

"Sorry bro,jujur waktu bokap gue bilang queen mau di pindahin ke sini gue mau ngasih tau lo semua,cuma nih bocah ngelarang," jelas kevan,semua mata kini tertuju kepada queen.

"Apa?minta di colok satu-satu?" ucap nya dengan nada galak

"Weh santai mbak,orang kita lagi liat cicak yang ada di belakang lo," elak vino

"Mana ada cicak di sofa bahlullll," geram varo lalu memukul pala vino,ya karena queen sedari tadi duduk di sofa,jadi ucapan varo logis,tidak seperti vino:v

"Ye bambang,lo mah kaga bisa di ajak kompromi,gak asik lo," ucap vino, varo memutar bola mata nya malas mendengar tuturan dari vino,sedangkan yang lain hanya terkekeh, lalu samudra kini menatap queen.

"Queen?bisa jelasin?" tanya nya,queen mengangguk, lalu menjelaskan semuanya.mereka yang mendengar penuturan queen pun hanya mengangguk dan ber 'oh' ria

"Emangnya kalo satu sekolah tau kenapa queen?" tanya varo

"Ya, males aja gitu jadi Most wanted lagi, di sekolah lama gue aja,mereka gak tau Gue siapa udah di jadiin Queens of SMA BLITARS (Nama sekolah lamanya)," ujar queen

"Iyalah,lo kan cakep queen jadi wajar aja mereka jadiin lo julukan itu," ucap gai

"Hehe thanks gai," ucap queen, samudra menatap gai tajam,gai hanya cengengesan,"hehe,ampun bos!!" ucapnya,yang lainnya hanya tertawa melihat ekspresi gai yang menurut mereka sangat lucu.

"Oh iya queen,kenapa lo malah maafin mereka semua, mereka kan yang sering bikin masalah sama lo?" tanya varo

"Yaelah,varo.....varo.....,masa iya lo gak tai sih," cibir vino

"Tau goblok,bukan tai," ucap kevan,vino cuma nyengir.

"Iya itu maksud gue,"

"Lah,emang lo tau?" tanya varo

"Kaga," ujarnya, ingin sekali varo menerkam nya idup-idup tapi nanti yang akan jadi pasangan syila siapa?kan kasihan,jadi varo memberi kesempatan vino untuk hidup:v

"Yee asu,kalo kaga tau kenapa lo ngeledek gue syahrollll," geram varo

"Ya gue kan cuma nanya bambang," elaknya

"Serah lo dah vin, herman gue sama lo," ujar varo sambil memutar bola mata nya malas.

"Heran monyetttt!!!!!herman mah satpam sekolah!!!" ucap samudra

"Iya sorry typi," ujarnya

"TYPO BAJENGGGG," ucap gai emosi, mengapa otak vino kini berpindah ke varo.

"Eh vin, tukeran otak lagi ah,gue gak mau jadi goblok kek elo," ucap varo.

"Ye asuuu lu ro," ucap vino,tawa samudra dan yang lainnya pun pecah,setelah mendapat penuturan dari varo dan vino

"Eh,iya BTW lo kenapa pindah kesini queen?" tanya gai

"Bokap gue yang minta," ujarnya

"Nama sekolah lama lo apa?palu gue," tanya varo

Annoying BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang