PerthMark

Harus bagaimana?

Hari ini perth memutuskan untuk berbicara berdua dengan mark. Dia ingin menanyakan bagaimana perasaan mark padanya, dia bertekad ingin mendengar nya langsung dari mulut mark. Sehingga dia bisa memutuskan untuk mengejarnya atau melupakan perasaan nya.

Perth akan pergi ke agency, karena hari ini dia tidak ada jadwal syuting dan perth tau mark juga tidak ada jadwal syuting atau pun jadwal kuliah. Itu berarti phi mark nya berada di agency, karena dia tau mark tidak suka berada di rumah nya.

"Ah aku harus ketoilet dulu sebelum menemui phi mark" perth berbalik arah menuju toilet. Dia masuk ke dalam salah satu bilik toilet karena urusannya didalam toilet adalah urusan besar.

"...Kriek..." terdengar pintu terbuka, dan ada dua orang yang masuk juga kedalam toilet. Tapi mereka tidak masuk kedalam bilik, mereka melakukan urusannya sambil berbicara dengan satu sama lain. Perth yang tidak bermaksud menguping, dengan iseng mendengarkan pembicaraan mereka.

"Hey, kau tau nong Jan actris yang baru saja bergabung di agency kita, dia sangat cantik." ucap salah satu laki-laki itu.

"Ah ya aku sudah melihatnya, sepertinya dia akan cepat meroket" ucap orang yang satu nya lagi.

"Aku sudah berkenalan dengan nong Jan, aku rasa akan mengejarnya saja. Dia terlalu cantik untuk di lewatkan. Hahahha....." tawa keras laki-laki itu menggema di toilet.

"SstttTt.. pelankan suara mu. Kau akan dalam masalah jika staf Agency  mendengarnya"

"Hah, maksud mu? Apa hubungan nya dengan para staf itu dengan aku mengejar Nong Jan?"

"Kau sungguh tidak tau peraturan di agency kita?"

"Peraturan yang mana?"

"Peraturan yang melarang sesama actris nya berpacaran."

"Ah yang itu, tidak mungkin mereka benar-benar mengeluarkan kita hanya karena kita berpacaran kan" orang yang dari tadi tertawa masih saja meremehkan perkataan temannya.

"Haish...jadi kau belum mendengar kisah GoodBass? Good dikeluarkan dari sini karena berpacaran dengan Bass. Dan ada rumor juga para staf mengawasi setiap actor dan actris agar mereka tidak memiliki hubungan semacam itu" temannya menjelaskan dengan sangat serius.

"Kau sedang bercanda kan?"

"Bro, ku ingatkan yah padamu. Jangan coba-coba kau memacari nong Jan jika masih ingin berada di sini.
Karena ku yakin antara kau dan nong Jan, Agency akan mengusirmu dan mempertahankan nong jan"

"Aww sialan kau"

"Aku serius, kau akan kena masalah besar jika agency mulai curiga bahwa kau menyukai salah satu actris di sini. Mereka akan mengawasimu dengan ketat hingga kau sulit bernafas"

"Kenapa meraka begitu ketat dengan hal sepele ini sih?"

"Yang ku tau mereka mencegah masalah yang akan timbul. Karena dari cerita yang beredar, pernah ada kejadian yang hampir menghebohkan seluruh thailan. Tapi karena agency mati-matian mencegah masalah itu keluar semua nya bisa di atasi. Itu pun menimbulkan kerugian yang besar untuk agency kita. Karena itu mereka sangat ketat dalam hal ini.
Walau Hanya berupa candaan saja, kau akan di kirim ke kantor pimpinan Agency untuk di tanyai"

"Lalu aku harus bagaimana?"

"Cuma ada 2 cara, kau lupakan niatmu untuk mengejar Nong Jan. Fokus saja mengejar karir mu"

"Cara yg 1 lagi apa?"

"Kau keluar dari Agency ini!"

"Aww, kau kejam..."

Dengar ya bro, keluar dari agency ini masih lebih baik dari pada kau yang dikeluarkan. Karena jika kau keluar masih ada kemungkinan agency lain mau menerimamu. Tapi jika kau dikeluarkan dari sini, hidupmu akan berakhir saat itu juga. Lupakan mimpimu menjadi Aktor terkenal, dan mulailah kau melamar di salah satu perusahan."