Keesokan harinya, saat Nazwa hendak berangkat sekolah, tiba2 puri dateng, "pagi odobe, " Sahutnya, "tumben pagi2 kerumah gue ada apa?, " Tanya Nazwa, "eum, gue nebeng mobil lo dong, " Jawab puri, "hm...... Kebiasaan lo, " Sahut Nazwa, "hehehe, yaudahlah cuman 1 minggu ini sebelum supir gue balik lagi, " Jawab puri, "yaudah ayo berangkat, " Sahut Nazwa.
Dia pun berpamitan dengan nyokapnya, saat ditengah jalan lagi asik2 nonton film horor, tiba2 pak joko ngerem mendadak, "pak, ada apa?, " Tanya gue, "ada mobil menghadang kita non, " Jawab pak joko, "siapa sih?!, bikin gue kesel aja pagi2 gk tau apa gue lagi PW, " Sahut puri kesal.
Lalu pak joko pun keluar untuk memint mobil tersebut menyingkir, tak lama pak joko datang lagi, "non, katanya mobil tersebut tidak ingin menyingkir jika bukan nona yang memintanya, " Sahut pak joko, "sumpeh ya tu orang, bikin gue gedeg aja!, lo tunggu disini biar gue yang keluar, " Saat puri akan membuka pintunya dengan cepat Nazwa mencekal nya, "udah biar gue aja, gue gk mau bikin keributan, " Lalu Nazwa pun keluar.
Nazwa pun menghampiri mobil mewah berwarna hitam tersebut, "permisi, " Sahut Nazwa, lalu orang yang didalam pun membukanya dan itu adalah Nathan, "lo?, " Sahut Nazwa, "masuk, " Sahut Nathan, "apa2an si lo than!, gk lebih baik lo menyingkir dari jalan gue!, " Bentak Nazwa, "gue bilang masuk!!, " Teriak Nathan yang sontak membuat Nazwa kaget dan membeku ketakutan.
Tak lama puri menghampirinya, "dia berangkat sama gue, lebih baik lo menyingkir, " Sahut puri dingin, "Nazwa!, gue bilang masuk!!, " Bentaknya, "ayo naz, " Tarik puri, terlihat disana Nathan sangat kesal dengan puri, tapi dia tak bisa melakukan apapun karna puri hak dari sahabatnya.
'Silahkan lo pergi kemanapun sayang, gue akan ikut kemanapun lo pergi, salahkan Tuhan karna mempertemukan kita, 'batinnya lalu dia pun berangkat kesekolah, didalam mobil terlihat Nazwa yang bergetar ketakutan, "a-apa yang t-terjadi?, " Gumam Nazwa, "udah naz, jangan lo pikirin, ayo pak berangkat, " Lalu pak joko pun melajukan mobilnya.
Sesampainya disekolah, Nazwa sama sekali tidak berkata apapun dia hanya merasa ada yang tidak beres dengan Nathan dan teman2nya.
"Naz, " Sahut puri, tapi tak ada jawaban dari Nazwa, "hey, " Sahut puri sambil menepuk pundak Nazwa, "Ehk, i-iya, " Jawab Nazwa, "udahlah jangan terlalu dipikirin, " Sahut puri yang diangguki Nazwa.
Lalu mereka pun menuju kelas mereka, sesampainya disana terlihat bahwa Nathan menatapnya tajam seakan ingin membunuhnya, "naz, duduklah dengan tenang, " Bisik puri, lalu Nazwa pun ke bangkunya, walaupun aura dibelakangnya begitu menakutkan, 'kenapa dia harus duduk dibelakang gue si?!, 'batin Nazwa.
Tak lama, ridha dan yang lain pun dateng, "tumben, darimana lo pada?, " Tanya puri, "dari perpus, biasalah ketemu kak rafi, " Sahut meysa, "kalo lo rid?, " Tanya puri, "dari club basket, " Jawab ridha senyam-senyum, "Ohk, " Lalu mereka pun duduk.
Saat hendak duduk, tiba2 Nazwa teriak, "ahk!!!, " Sukses mengalihkan pandangan sekelas, "lo kenapa naz?!, " Tanya sherly khawatir, "e-enggak, g-gue ijin gk masuk pelajaran bu kokom ya, " Sahut Nazwa, "ok ta--, hey! " Sebelum meysa membereskan perkataannya, keburu Nazwa pergi, "kenapa si tu anak?, " Gumam ridha, "gk tau makin aneh aja, " Timpal zahra, 'gue tau ini pasti ada sangkut pautnya sama masa lalu itu dan Nathan, 'batin puri.
"Udahlah, dia pasti baik2 aja, " Sahut sherly, "tapi sher, dia kan suka gitu terlihat baik2 aja, tapi nyatanya dia dalam bahaya, ingetkan waktu 2 tahun yang lalu hampir aja dia diculik om2 mesum, " Jawab ridha, "bener apa kata ridha, sampe sekarang gue masih trauma buat ninggalin Nazwa sendirian, " Sahut Imelda, "yaudah kita biarin dia dulu, " Jawab meysa, "kasian Nazwa, " Gumam aisyah yang diangguki yang lain.
Mendengar perkataan teman2 Nazwa tentang kebenaran itu, membuat sang devil marah, ya siapa lagi kalau bukan Nathan, 'sial!, kenapa gue sangat jauh tertinggal informasi tentang nana, lo tenang aja sayang gue akan cari om2 itu, 'batin Nathan sambil menyeringai dalam hati, mungkin jika orang lain lihat dia akan mati ditempat.
~~~
Saat sampai dirooptof tempat yang bisa membuat Nazwa nyaman, "kenapa ingatan itu balik lagi!, " Teriak Nazwa frustasi, ingatan dimana hanya puri dan meysa yang mengetahuinya, ingatan dimana dia harus menyaksikan kejadian yang seharusnya tidak ia lihat.
Disaat tengah guncang, tiba2 ada sebuah tangan mengusap kepalanya dengan kaget Nazwa mengangkat kepalanya, "hey, tenanglah ini kakak, " Sahut kak kevin tersenyum, sebenarnya kevin kerooptof hanya untuk mengambil bangku dan tak sengaja melihat seseorang yang sedang menangis dan kevin tau betul bahwa dia adalah Nazwa malaikatnya yang mampu mengubah satu warna dalam hidupnya menjadi beribu warna.
Setelah melihat bahwa itu kak kevin dengan segera Nazwa pun mengubah wajah sedihnya menjadi wajah datar, "hey, kau habis menangis?, " Tanya kevin, "kenapa kakak ada disini?, " Sahut Nazwa mengalihkan topik perbicaraan, "hanya untuk mengambil bangku, lalu tiba2 melihat mu disini sedang menangis, " Jawab kevin, "Ohk, " Lalu Nazwa pun menatap langit dengan pandangan kosong.
Entah kenapa?, tiba2 dia merindukan keluarganya disana, "kau kenapa menangis?, " Tanya kak kevin, "tidak, hanya merindukan keluargaku, " Jawab Nazwa, "Ohk, kakak yakin orang tuamu dikorea pasti merindukanmu juga, dan orang tua puri di Jerman, orang tua sherly di Amerika, orang tua ridha di Jepang, orang tua aisyah di Australia, orang tua meysa di London dan orang tua Imelda yang berada di Paris pasti mereka merindukan anak2nya, " Sahut kak kevin yang berusaha menghibur.
"Ya, aku tau itu, " Jawab Nazwa, "Ohk, ya dari pada kau melamun disini lebih baik ke kelas, " Sahut kak kevin, "gk sangat malas, lagian mood ku tak mendukung serta aku juga udah minta ijin ke bu kokom, " Jawab Nazwa, "Ohk, kalau gitu gimana kalo ikut kakak?, " Tanya kak kevin, "kemana?, " Sahut Nazwa, "ke............
Eits udah dulu ya sampe sini, gimana ceritanya komen dibawah👌
Warning⚠🚫🆘
Di next episode kali ini ada unsur kekerasan, jika tak ada yang suka berbau kekerasan maka jangan dibaca ok👌
Jangan lupa untuk tinggalin jejak🐾🐾🐾🐾🐾vote and coment😍😍😍typo? 🤔maklumin manusiawi😋😋😋😋
Salam ncim🌷🌺💐🌷🌺💐🌷🌺💐🌷
Pay pay😘😘😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Cintaku bagaikan mimpi
Teen FictionCinta adalah satu kata dengan satu kebahagiaan namun seribu luka. Persahabatan mereka tak akan pernah hancur, walaupun cinta datang dalam kehidupan mereka. Tapi akankah mereka bahagia?