Saat Seokjin dan Taehyung beranjak dari tempat duduk, Jungkook sedang membicarakan suatu hal yang sangat serius dengan Joo Ryeong."Tolong sampaikan ini kepada ayahmu. Sebelum kami mengajukan bantuan ke kantor polisi. Kami hanya ingin mengetahui keberadaan Direktur Eksekutif Park." Ucapan Jungkook membuat Joo Ryeong semakin merasa tak nyaman.
Pamannya melakukan korupsi. Sebenarnya, Joo Ryeong sudah pernah mendengar kabar bahwa pamannya itu suka berjudi. Jika ayahnya sampai tahu, mungkin ayahnya itu sudah menghukum pamannya. Terlebih lagi, apabila ayahnya ikut membantu pihak Walden Jeon untuk melaporkan pamannya ke polisi, maka tersebarnya berita ini melalui media hanyalah masalah waktu. Jika berita ini sampai tersebar di media massa, bukan hanya Walden Jeon tapi perusahaan ayahnya juga akan menerima dampak buruk. Jungkook meminta orang-orang dari Park Steel untuk mencari Direktur Eksekutif Park dan Joo Ryeong harus mau mendengarkan permintaan itu.
Paman yang suka membuat masalah. Posisi paman Joo Ryeong sebagai pemegang saham Walden Jeon Korea saja didapatnya dengan menggunakan kekuatan ayah Jo Ryeong. Namun bukannya menjaga posisi itu dengan baik, ia malah mengorupsi uang perusahaan. Uang yang hilang sekitar 3 miliar, tapi seperti yang Jungkook katakan, mungkin jumlahnya bisa lebih dari itu. Ini bukan pertama kalinya paman Joo Ryeong menghamburkan uangnya untuk berjudi, entah di Filipina, di kasino Las Vegas, ataupun Australia.
Hal yang paling Joo Ryeong takutkan adalah bagaimana reaksi ayahnya. Sebelumnya, pamannya pernah membuat masalah yang berhubungan dengan judi. Paman Joo Ryeong pernah membuat masalah di hari yang sama saat neneknya atau ibu dari ayah Joo Ryeong meninggal. Hal itu membuat ayah Jo Ryeong bahkan tak sempat melihat wajah terakhir ibunya sebelum meninggal. Lalu, kali ini pamannya kembali membuat masalah. Mungkin saja Ayahnya akan membuang pamannya itu.
"Maafkan aku, Jungkook-ssi."
"Tak ada yang perlu dimaafkan. Joo Ryeong-ssi, kau sama sekali tak bersalah untuk hal ini."
"Tidak, bagaimana bisa aku bertemu Jungkook-ssi untuk masalah seperti ini? Benar-benar memalukan." Joo Ryeong mengeluarkan sapu tangan dari dalam tas tangannya, mengelap keringat di wajahnya, lalu menenggak minumannya. "Aku benar-benar kehabisan kata-kata. Sebagai gantinya, ayahku menyelesaikan semua masalah yang ditimbulkan oleh Paman."
"Kami lebih ingin menemukan Direktur Eksekutif Park, dibandingkan hanya menyelesaikannya begitu saja. Direktur Eksekutif Park sudah menyalin semua dokumen Walden Jeon. Kalau dia sampai menjualnya kepada seseorang. Masalahnya akan menjadi sangat besar dan tak bisa dibayangkan."
Wajah Joo Ryeong memucat saat mendengar penjelasan dari Jungkook. Kemudian, Jungkook menenggak air dingin yang ada di hadapannya dan saat meletakkan gelas di meja, Jungkook seperti melihat punggung orang yang dikenalnya.
Seokjin?
Itu hanya sekilas, tapi Jungkook merasa bahwa sosok orang tadi itu terlihat seperti Seokjin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me To Kiss You | KOOKJIN [END]
Fanfiction'Ah tolong janganlah menciumku. Melihat wajahmu saja menggetarkan hatiku...'