Sepuluh

2.2K 235 5
                                    

Ujian akhir semester sudah selesai dilaksanakan dua minggu yang lalu. Hari ini semua siswa HHS itu berbondong - bondong melihat ke mading sekolah untuk melihat nilai mereka. Yang terpenting adalah melihat ranking pararel nya.

Aktivitas belajar mengajar sudah bebas dari minggu kemarin. Hingga sampai saat ini semua siswa kelas sepuluh dan sebelas hanya datang dan pulang tanpa ada kelas. Terlunta - lunta tidak jelas.

Berbeda dengan kelas dua belas yang sekarang sedang sibuk - sibuknya belajar untuk Ujian Nasional. Bahkan sudah sejak mereka belum ujian akhir kakak kelas mereka sudah pengayaan atau pendalaman materi.

"Selamat berpusing ria" kalo kata adek kelas bangsat.

Untuk sebagian orang ini adalah hal yang menyenangkan. Bisa dapat uang saku walau tidak ada KBM. Lumayan kan daripada tidak berangkat dan diam di rumah.

Renjun terlihat sedang berada di perpustakaan. Ia tengah asyik membaca novel. Bukan ia bawa novelnya. Ini novel yang tersedia di perpustakaan.

Entahlah, hari ini Renjun tidak terlihat bersama Seungmin.

Sedangkan di kelas. Seungmin tengah mengobrol dengan Heejin dan Lua.

"Wah gue salut sama Lo, Hee. Bisa dapet peringkat kedua, " seru Seungmin terkagum

"Iya Min hehehe. Gue bersyukur masih bisa masuk tiga besar, " sahut gadis cantik bernama Heejin itu

"kira - kira lo ada di peringkat berapa kalo ranking pararel ya ?" Gumam Seungmin pada Heejin yang sedang menulis di mejanya

"Pasti dapet ranking yang tinggi lagi lah. Emangnya lo yang sepuluh besar aja gak masuk, " tutur Lua dengan wajah mengejeknya

Seungmin berdesis.

"Yang ngomong harap ngaca dulu," balas Seungmin tak terima

Heejin yang melihat itu hanya tertawa ringan. Teman kelasnya memang pada absurd.

"Tumben, lo gak sama Renjun, Min ?" Tanya Heejin sambil membenarkan letak kacamatanya

"Renjun lagi di perpus. Gue gak ikutan lah. Paling dia lagi baca ensiklopedia yang tebelnya setebel kamus KBBI, " ucapnya seakan bisa melihat apa yang sedang dilakukan Renjun

Saat mereka sedang bercanda tiba - tiba Chani datang menghampiri mereka.

"Kalian gak mau liat ranking paralel ?"

"Udah ditempel tuh, " sambung Chani

"Wah yang bener ?" Seungmin berucap dengan heboh

"Kuy lah liat. Gue pengen tau peringkat gue se sebelas IPA," sambungnya dan langsung berdiri dari duduknya

"Ayo barengan, " ajak Chani

Akhirnya mereka berjalan bersama menuju mading sekolah. Di jalan pun anak lain keluar dari kelasnya untuk melihat peringkat mereka masing - masing.

"Eh Min. Si Renjun gak lo ajak ?" Tanya Sunwoo yang berada di belakang Seungmin

Seungmin menepuk dahinya. Ia hampir lupa mengajak Renjun untuk melihat peringkat pararel. Akhirnya Seungmin pun memutar tubuhnya untuk kembali ke perpustakaan.

*NOREN*

"Jun, Renjun ..., " panggil Seungmin dengan tidak sabaran

Semua anak yang ada disana menoleh ke arah pintu. Renjun yang melihat kelakuan temannya hanya menghela nafas. Sudah tahu perpustakaan masih saja teriak - teriak.

Dasar Seungmin.

Seungmin menghampiri bangku Renjun.

"Ayo ikut. Liat ranking pararel di mading. Katanya udah ditempel, " ucap Seungmin to the point

ME AFTER YOU | NORENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang