Love Letter

1K 62 11
                                    

LEE JIHOON
Just a message for the person I love the most.





Jung Eunbi.

Kau tau...
Semua bilang aku normal ketika aku cemburu.
Tapi, aku memilih gadis yang salah.

Mereka bilang kau terlalu manja untukku.
Orang orang bilang, sifatmu tidak selaras dengan sifatku.

Beberapa heran, mereka pikir tipe ku adalah nuna, dewasa dan tenang.
Yang lain mengatakan kau dan aku tidak akan bertahan lama.

Jadi aku pikir....

Kenapa aku harus dengar kata mereka?



Ketika mereka bicara hal buruknya tentang kita, jangan di dengar.

Bahkan aku tidak memusingkan itu.. jadi jangan dengar kata mereka!
Ini perintah, sayang..

Apa yang harus ku katakan lagi padamu?

Ada banyak hal yang sesungguhnya tak dapat aku sampaikan.

Tentang segala hal yang membuatku menyukaimu

Mungkin jika aku yang katakan akan jadi aneh, kau mungkin tertawa, tapi aku serius sekarang, jadi tahan tawamu sebentar.

Dari dasarnya ini lah aku.
Yang orang orang bilang tsundere dan menyebalkan, tidak punya kisah cinta dan dingin dalam urusan percintaan.
Aku memang seperti itu, aku mengakuinya.

Bahkan terkadang aku sadar membuatmu kecewa.

Aku tidak berani memulai, ketika aku sadar menyukaimu.
Bahkan sampai meminta Yerin untuk membantuku.

Kau tau itu kan? Kalau tidak, ingatkan padaku untuk menceritakannya padamu kapan2.


Aku pernah menyukai seorang nuna, aku tidak tau bisa di sebut jatuh cinta atau tidak.
Tapi aku ditolak. Dan aku rasa kau sudah tau cerita yang satu itu.

Sebenarnya cerita ini tidak penting, tapi aku hanya akan menegaskan satu hal.

Bahwa kau benar benar kekasih pertama ku.
Dan aku harap yang terakhir.

Cinta tidak butuh alasan,
Presepsi itu benar, tapi tidak untukku.

Ada sebuah alasan yang membuatku jatuh dan jatuh lagi padamu.

Bukan karna kita sama sama pendek, tolong garis bawahi, bahkan jika kau lebih tinggi beberapa centi dariku itu bukan masalah.
Jangan tertawa eunha, aku sedang serius.




Tolong jangan anggap aku berlebihan.
Oh, adakah seorang lelaki yang bisa lepas dari pesona mu eunha-ya?
Kurasa tidak.

Tapi semenjak aku memerhatikan mu, aku tau satu hal, yang mungkin kau sendiri tidak sadar.

Apa kau sadar kau itu terlalu baik?
Bahkan ketika aku lebih memilih sibuk dengan Studio ku.
Atau saat aku membatalkan janji untuk hal yang tidak penting penting amat.

Snapshot | svtgfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang