Sasuke keluar dari sebuah ruangan bersama dengan anggota Tim Delta lainnya sambil memegang surat cuti selama 2 minggu mereka.
"Ahhh.... Akhirnya cuti!!" Teriak Naruto dengan gembira nya sambil mendudukkan dirinya di kursi didalam ruangan khusus mereka.
"Aku bisa tidur selama 2 minggu" Ucap Shikamaru sambil menguap lebar pertanda pria itu tengah mengantuk saat ini.
"Kau tidur atau simulasi mati Sersan?" Ucap Sai dengan wajah polosnya membuat Shikamaru menampilkan wajah malas nya.
"Kita tidak akan pernah tahu Sersan Sai, mungkin saja Sersan Shikamaru akan benar-benar mati" Ucap Neji sambil menepuk pelan bahu Sai.
"Sialan, kalian menyumpahi ku mati!" Ucap Shikamaru dengan ekspresi kesalnya.
Tiba-tiba pintu ruangan Tim Delta terbuka dan menampilkan sosok Tenten membuat Neji tersenyum hangat.
"Apa kalian dipanggil untuk mendapatkan ini?" Tanya Tenten sambil memperlihatkan surat cuti nya.
"Kalian juga cuti?" Tanya Sasuke dengan satu alis yang terangkat membuat Tenten mengangguk.
"Ya, semua orang yang bertugas di Albania kemarin diberi cuti" Ucap Tenten namun Sasuke tak terlalu menanggapi.
"Nah berhubungan kita semua cuti bagaimana jika kita minum selama 72 jam?" Tawar Naruto setelah dirinya kemarin sempat ditolak dengan tawaran itu.
"Aku tidak bisa, aku akan tidur 168 jam" Sahut Shikamaru malas membuat Naruto berdecak pelan.
"Aku tidak tahu darimana datangnya kepintaran mu disaat kau terus memikirkan tentang tidur" Ucap Naruto yang tak habis pikir dengan Shikamaru.
"Aku ada pertemuan dengan orang tua kekasih ku" Ucap Neji sambil memeluk pinggang ramping Tenten.
"Aku juga tidak tertarik mengajak bucin seperti kalian berdua" Ucap Naruto membuat Neji dan Tenten mendelik secara bersamaan.
"Maaf Sersan tapi aku sudah berjanji untuk tidak minum-minum pada Ino" Jawab Sai sambil memamerkan senyum tanpa emosinya.
"Ah kenapa kau juga jadi bucin sekarang?" Celetuk Naruto dengan nada malas nya.
"Sudahlah lupakan, kau tak mungkin menolak ajakan pria tampan dan berkharisma seperti ku ini kan Kapten?" Ucap Naruto menatap Sasuke yang terdiam sejenak.
"Saya ada kencan selama 72 jam" Jawab Sasuke membuat Naruto mendelik.
"Hei hei siapa gadis yang kau kencani itu hah? Apa lebih cantik dari Letnan Shion?" Tanya Naruto dengan sedikit menantang.
"Aa kau membuat keributan kemarin" Ucap Shikamaru hingga Sasuke merogoh saku celananya.
Sasuke pun mengeluarkan ponsel dari dalam saku celananya dan memperlihatkan pada semua orang sebuah artikel yang bertuliskan : "Sakura Oxy kembali menempati posisi nomor satu wanita tercantik di dunia".
"K-kauuu..." Ucap Naruto terbata-bata dan hampir tak percaya sambil menatap wajah Sasuke yang tersenyum miring.
"Dasar bajingan!! Beraninya kau mengencani Sakura kami!!" Ucap Naruto sedikit berteriak melontarkan kekesalan nya sebagai Oxygen, fanbase Oxy.
"Jika Kapten aku yakin itu" Ucap Sai sambil memamerkan senyum tanpa emosinya.
"Bukankah kau lebih bajingan hah? Kau mengencani adik Sersan Neji tapi kau malah marah ketika Kapten mengencani Nona Sakura" Ucap Shikamaru membuat Naruto memelototi nya.
"Jika aku jadi Sersan Neji, aku tidak akan memberikan izin kepada Sersan Mayor Bodoh Naruto" Ucap Sai polos membuat Naruto memelototi nya.
"Ah aku setuju!" Ucap Tenten menyerukan kesetujuannya membuat Naruto hendak memelototi nya namun ia sudah didahului Neji yang memelototinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Descendants of the Moon
FanficKisah ini bermula pada undangan dari Tentara Angkatan Darat Jepang kepada girlband Oxy untuk tampil pada hari terakhir tugas para Tentara Angkatan Darat di Albania namun siapa sangka sebuah ledakan terjadi tanpa di duga membuat suasana kacau. Empat...