Seoul, Korea Selatan"Penghargaan untuk New Best Male Artist jatuh kepada Stray Kids. Kepada Stray Kids di persilahkan maju kedepan" ucap sang MC disambut meriah oleh para penggemar dan tepukan tangan dari artis-artis lainnya.
Beberapa lelaki berjas hitam rapi maju menuju podium untuk menerima penghargaan serta memberi ucapan terimakasih. Binar kebahagiaan dan tak percaya tercetak jelas di wajah mereka.
"Ahh...Terima kasih untuk penghargaannya. Kami sangat senang dengan pencapaian kami. Tentu kami juga berterima kasih untuk para penggemar yang selalu mendukung kami. Juga untuk Pd-nim kami, kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan motivasinya. Kami harap kami selalu mendapat dukungan kuat dari para penggemar, keluarga, para sunbae dan terlebih dari agensi kami JB Entertainment" ujar sang leader.
Kebahagiaan itu masih terlihat jelas di wajah mereka, bahkan saat mereka sudah sampai di dorm mereka dan akan segera beristirahat.
"Ah, Chan, bisakah aku bicara denganmu sebentar ?" tanya sang Manager ketika melihat Chan akan segera beranjak tidur, lalu berjalan terlebih dahulu ke ruang tamu dorm.
Chan yang dipanggil pun mengurungkan niatnya yang sedikit lagi akan membuka pintu kamarnya, menoleh lalu menyusul sang Manager.
"Waeyo, hyung ?" tanya Chan to the point.
"Kau sudah tau mengenai kedatangan adikmu ?" tanya sang Manager berbisik karena, member lain sudah tidur.
"APA ?! BENARKAH ?!" seru Chan gembira. Sontak rasa kantuk hilang ketika mendengar kabar bahwa adik kesayangannya akan datang.
"Ssutt. Kau akan membangunkan para member" ujar sang Manager.
"Oh, yah, jangan lupa besok kita akan ada penyambutan Jihyun di Loby agensi. Jadi besok, kuharap kalian bangun cepat" sambung Manager cepat.
Tapi, tidak dipedulikan oleh Chan. Dia segera berlari masuk kamarnya dengan gembira sambil memekik girang tertahan dan membiarkan sang Manager terbengong menatap tak percaya ke arah Chan.
"Woahh...dia bahkan tidak berterima kasih padaku ?" ujar tak percaya Manager. Lalu segera pergi mengunci pintu dorm dan meninggalkan dorm sambil sesekali mengumpati Chan.
Chan's Bedroom
Sementara Chan dikamar hanya berbaring sambil memekik girang tertahan. Sambil sesekali berguling ke kiri dan ke kanan. Saking bahagianya ketika mendengar adiknya akan datang besok.
Mengingat sudah selama 8 tahun mereka terpisah cukup jauh, membuat Chan sangat antusias. Bahkan ia tidak peduli ketika ditegur oleh teman sekamarnya-Minho&Changbin-.
"Finally, we'll meet again, my lil beloved sist" ujarnya pelan sambil tersenyum. Kemudian setelahnya ia tertidur.
Sydney, Australia
"Permisi, Nona. Ini makan malam anda. Silahkan dinikmati" ujar sang Pramugari sembari memberikan senampan makan malam mewah kepada seorang perempuan remaja cantik itu. Setelahnya, pamit undur diri.
"Nona Jihyun, apa anda senang akhirnya akan bertemu dengan kakakmu ?" tanya seorang wanita muda.
Ya, Bang Jihyun. Ia sudah menepati janjinya untuk menyusul sang kakak di Korea. Soal perusahaan, sudah dipegangnya selama 3 tahun sejak ia masuk SMA. Saking cerdasnya, bahkan ia sudah memegang perusahaan inti sedari SMA.
"Ya, tentu saja aku senang. Bahkan, aku tidak tau harus melakukan apa ketika aku bertemu dengannya nanti" jawab Jihyun dengan tenang tetapi menyiratkan nada kebahagiaan disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me✔ [Seo Changbin And You]
FanfictionMenjadi seorang pemegang perusahaan inti tidaklah mudah. Apalagi di usia yang muda. Tantangan apapun itu pasti akan menghampiri. Terlebih lagi, bagaimana jika ada yang meremehkan usahanya karena usia mudanya itu ? Hidup diantara orang-orang yang me...