Chapter 54: Reveal

16.4K 1.4K 109
                                    

Lisa POV

Aku pergi ke perusahaan setelah aku memberi kejutan untuk Jennie. Aku meninggalkan Daehan di unitnya dan aku memutuskan untuk tidur di sana malam ini karena Rosé memintanya.

Aku duduk di kursi putar ketika Kai masuk ke dalam kantor. Dia membungkuk padaku ketika dia memasuki kantorku. Aku memberinya isyarat untuk mendekatiku dan dia melakukannya.

"Selamat malam, Miss. CEO, ini adalah informasi yang saya dapatkan dari keluarga Kim Hanbin." Katanya, dia menyerahkan amplop itu kepadaku dan aku segera mengambilnya.

Aku membuka amplop dan aku melihat beberapa informasi pribadi tentang perusahaannya.

"Bagaimana mungkin mereka mendapat banyak uang hanya dalam sebulan? Lihatlah kisaran uang mereka selama 3 bulan terakhir lalu lihat gaji mereka bulan ini." Gumamku, dari gaji mereka per bulan $1 juta lalu naik hingga $10 juta hanya dalam sebulan?

Yah, berbicara jujur bahkan jika mereka mendapat gaji selama sebulan penuh, mereka tidak bisa mengalahkan perusahaanku bahkan jika mereka bekerja keras.

"Saya tidak tahu, maam. Saya juga bertanya-tanya, sangat sulit untuk mendapatkan gaji itu hanya dalam sebulan." Katanya, aku membalik halaman dan aku melihat latar belakangnya.

"Dia punya anak diluar perkawinan?" Aku bertanya kepadanya, aku melihat halaman-halamannya dan kemudian aku tidak melihat apa-apa. Tidak ada nama di dalamnya.

"Ya, Miss. CEO, saya tidak dapat menemukan informasi tentang putranya." Katanya, aku mengangguk sebagai respons, kemudian aku melihatnya.

"Aku sudah pergi selama sebulan, Kai dan ini saja yang kau dapat? Di mana informasi ayah Jennie Kim?" Aku bertanya kepadanya, aku mengerutkan alis dan menyandarkan punggungki ke sandaran.

"Maaf, Miss. CEO, sungguh sulit untuk masuk ke dalam perusahaan mereka." Jawab Kai, aku memijat pelipis dan aku mencengkeram kursi.

"Aku tidak peduli! Jika kau perlu membunuh semua pengawal mereka atau membayar seluruh hidup mereka maka kau harus melakukannya. Kau tahu betapa aku sangat marah tentang kasus ini, Kai! Jika kau tidak menganggap ini serius dan kau tidak bisa mendapatkan informasi dalam minggu ini, aku akan memecatmi dan menemukan sekretaris lain yang jauh lebih baik darimu. Apakah kau mengerti?" Aku menyatakan, dia menundukkan kepalanya beberapa kali.

"Maaf, Miss. CEO dan saya berjanji untuk membawa informasi hebat dalam minggu ini." Dia membungkuk padaku.

"Pergi dan lakukan pekerjaanmu." Kataku, aku memejamkan mata dan aku mendengar langkah kakinya meninggalkan kantorku.

Aku memijat pelipisku karena sedikitnya informasi yang aku dapatkan. Bagaimana aku bisa mengerti semua itu kalau hanya sedikit?

"Kau terlihat sangat stres, huh." Aku membuka mataku dan kulihat Dahyun di depanku membawa setumpuk kertas besar lalu dia menaruhnya di atas mejaku.

"Ya." Gumamku, dia pergi ke arahku dan menyerahkan segelas anggur.

"Minumlah untuk mengurangi stresmu." Katanya, aku mengambil anggur dan langsung meminumnya.

"Apa ini? Surat-surat lain untuk ditandatangani?" Aku bertanya, dia melihatku dan mengangguk.

"Tentu saja. Itu file yang kau tinggalkan dalam sebulan." Dia terkekeh, aku membalik semua kertas lalu aku mengambil ballpenku.

"Wow, kau punya buku tentang permainan pikiran itu? Bolehkah aku meminjamnya Lisa? Aku sudah mencarinya sejak tahun lalu dan aku tidak bisa menemukannya." Dia cemberut, aku melihat ke rakku dan aku melihatnya. Wendy memberikannya kepadaku tahun lalu karena aku ingin membacanya.

Until I Reach Your Star - JENLISA (ID) GxG ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang