Wilham dan dika baru saja keluar dari kantor polisi untuk memberikan berkas banding . Hari ini hari ke dua mereka di rumah sherly , perkembangan kasus sherly sejauh ini berjalan lancar . Mereka berharap bisa cepat selesai agar bisa kembali ke jakarta .
" akhirnya , mudah mudahan pengajuan banding kita di terima ya "
" mudah mudahan" ujar wilham dia mengeluarkan ponselnya dan menekan tombol dial di nomer pelangi , dia belum sempat mengabari pelangi pagi tadi , ponselnya penuh dengan chat dan misscall dari gadis itu . dia mengabari bahwa hari ini dia pergi ke RSJ bersama jingga . tak perlu menunggu lama pelangi mengangkat panggilannya .
"Hai sayang, huh sibuk banget ya sampai baru hubungi aku jam segini ." sambutsuara dari sebrang . wilham terkekeh gemas dengan tingkah gadis nya ini.
" maaf aku baru selesai urus banding dan langsung telpon kamu"
" syukur deh , gimana hasil nya ?" tanya pelangi
" masih nunggu nanti di kabari , kamu udah selesai riset ke RSJ ?" tanya wilham
" oh , belum nih aku sama jingga dari tadi nunggu ijin dari kepala RSJ tapi pak kepala RSJ nya masih ada meeting . alhasil aku terdampar di kantin rumah sakit sama si jigong "
" nama nya jingga sayang , jangan gitu ah ."
" iya iya , kamu kapan balik ? kangen"
" ya ampun sayang jangan buat aku nggak bisa tidur deh . aku juga kangen kamu "
" eh sayang udah dulu ya , kepala RSJ nya udah selesai nanti aku telpon balik kalau udah pulang bye ham "
" bye semoga sukses "
Pelangi memutuskan sambungan telpon tersebut , wilham pun ,melanjutkan perjalanan dengan dika hari ini dia mau bertemu dengan narasumber lain yang menjadi saksi atas kasus nya dan meminta orang itu untuk bersaksi kembali .
" banding kita di setujui , tinggal nunggu sidang nih ham " uajr dika sambil memberikan pesan dari kepolisian . wilham tersenyum
" syukurlah sejauh ini nggak ada masalah " ujar wilham . dika mengangguk dia pun bersyukur dan berharap segera kembali kejakarta , dia rindu . rindu sheina
" lu nggak ngabarin sheina ?" tanya wilham
" gue kira lu bukan tipikal cowok kepo ham " bukannya menjawab dika malah meledek nya , sebenarnya wilham termasuk orang yang cuek . tapi dia merasa heran karena sahabatnya ini tidak terlihat menelpon sheinna sekalipun , padahal dia termasuk cowok yang bucin .
" gue selalu chat dia , kadang videocall sih , Cuma sekarang dia lagi sibuk nugas . smaakan kaya pelangi ?" jawab dika. Wilham mengangkat bahu nya acuh .
****
Sheina sedang bersama jingga di RSJ , mereka sudah sejak pagi disini tapi banyak kendala . Dia sedang menuggu kepala RSJ selesai meeting untuk minta ijin sekaligus tanda tangan. Mereka memutuskan untuk ke kantin karena hari sudah siang dan mereka lapar .
" lama banget ya " ujar sheina membuka percakapan , karena sedari tadi jingga hanya sibuk dengan ponsel nya . sheina tipikal orang yang tidak betah diam tanpa kata . dan sial nya dia dapat teman kelompok orang super cuek , dingin seperti jingga.
" sabar " hanya itu respon jingga . pelangi menghembuskan napas kasar , lalu tersenyum melihat layar ponselnya berbunyi buru buru dia mengangkat panggilan dari kekasihnya itu . jingga melirik sebentar lalu melanjutkan kembali bermain game online di handphone nya .
KAMU SEDANG MEMBACA
Pelangi Untuk Jingga
Teen FictionAku terus berlari , menyusuri lorong panjang yang entah ada ujungnya atau tidak. Suasana gelap tidak ada penerangan sama sekali , entah pasokan udara yang semakin sedikit atau memang itu bentuk dari rasa ketakutan ku. Aku masih berlari , sampai akhi...