The Hassle Of Life [TERBIT]

part 7

~GGS (Golden Girls Squad~

_
_
_
_
***

"huh...huh..ket..itu... si halilintar bakal nyerang markas pusat kalau kita gak memenuhi ke inginan mereka"ujar laki-laki itu dengan napas yang tersenggal-senggal.

"loh ket lo mau kemana?"tanya bastian dari balik punggung kevin.

***

Naswa mulai merasakan hal yang aneh setelah terjadi sesuatu antara dirinya dengan Kevin. Beberapa akhir belakangan ini seorang cowok terus memperhatikan dirinya tanpa malu-malu.

Jujur saja, Naswa merasa tidak nyaman. Diperhatikan seperti itu membuat hal yang dilakukan Naswa dibatasi. Tidak seperti biasanya.

Naswa pernah eyes contact dengan cowok itu. Namun Naswa adalah orang pertama yang akan memutuskan kontak mata tersebut.

Bukan hanya itu saja, Naswa kadang-kadang melihat cowok itu selalu tersenyum tipis jika sedang memperhatikannya.

Apa jangan-jangan Kevin mulai menyukainya?

Benar!!, laki-laki yg sering memperhatikannya saat ini adalah kevin, sejujurnya kevin tidak tau kenapa dia bisa sampai disini, setelah pergi dari markas berusaha untuk menenangin dirinya, dan memikirkan baik-baik akan hal itu, sejujurnya jika dia masih berada di markas pasti para teman-temannya banyak ngebacot, dan itu juga pasti membuat emosi dari seorang kevin kambek,karna itu dia ingin pergi dari sana untuk menenangi pikirannya, tapi dia tidak membayangkan kalau kakinya akan membawanya kesini dan memandangi gadis yang sedang malu-malu kucing itu.

Kok gue kesini sih?, gue balik lagi gak yaa.. Gak..gak.. Gue kesini pasti cuman mau makan mungkin perut gue lapar kali batin kevin berusaha meyakinkan dirinya kalau dia pasti sedang lapar karna itu kakinya membawa dirinya ke kantin.

Masa iya cowok yang sering ia juluki dengan sebutan si kutub nyasar mau sama Naswa yang cerewetnya minta ampun?

"Ngelamun aja lo." Naswa mengerjapkan beberapa kali matanya karena terkejut. Yasmin mengagetkannya.

Kia dan Yasmin tertawa, menjahili Naswa adalah hal yang menyenangkan bagi mereka. Sementara Naswa menggerutu sebal sambil mengerucutkan bibirnya beberapa centi.

"Makanya jangan ngelamun mulu, nanti kemasukan setan baru tahu rasa lo." ledek Kia disela tawanya.

Mata Naswa kembali ke arah di mana Kevin berada. Untung Kevin sudah menghadap ke arah yang lain. Naswa bernapas lega, syukurlah. Dari tadi cowok itu terus memperhatikannya dan jelas Naswa tak nyaman dengan hal itu.

"Lo kenapa sih ngelamun mulu? Ada masalah di keluarga lo?"

"Nggak."

"Eh, jangan lupa ya nanti kita ke rumah lo. Kita nonton Drama Korea bareng kekekeke." janji Yasmin sambil terkekeh geli. Ia tak sabar ingin menonton drama dari negara ginseng tersebut.

"Eh? Hmm oke oke."

"Lo kenapa sih jadi gak fokus mulu?"

Naswa menggeleng pelan. "Nggak kok." bohongnya.

Mana mungkin ia harus jujur. Ia memikirkan dua masalah. Pertama, Kevin yang terus memperhatikannya. Kedua, masalah ibu tirinya dan kakak tirinya itu, Naswa takut Vino tidak akan datang dan ia akan dimarahi oleh ibu tirinya jika ia membawa temannya nanti ke rumah.