Happy Reading~
"Terima kasih sudah menyelamatkanku, sayang"
"Kau bodoh sekali"
"Ya aku tau" Chanyeol mengecup pundak Baekhyun.
"Tapi aku mencintaimu hingga sedalam ini"
"Aku tau" kecupannya sudah menjalar hingga belahan dada Baekhyun.
"Karena akupun juga sedalam itu mencintaimu" ucap Chanyeol yang setelah itu melumat bibir Baekhyun dengan penuh cinta.
"Jangan pedulikan aku"
"Aku hanyalah sebuah kentang"
Baekhyun dan Chanyeol tergelak atas tingkah Jongin dan juga Sehun. Karena kesal, dua kakak beradik itu pergi meninggalkan sepasang kekasih yang di mabuk cinta.
"Jadi kau tidak marah karena aku membunuh Kris?"
Chanyeol menggeleng. Wajahnya fokus pada perut Baekhyun dan menyunggingkan senyumannya ketika perut Baekhyun berkedut akibat bayi yang ada di dalam sana.
Lelaki itu senang sekali karena darah dagingnya benar-benar ada di dalam perut Baekhyun. Ia semakin tidak sabar menunggu kelahiran anak mereka.
"Bersabarlah sayang" ucap Chanyeol sembari mengusap perut buncit Baekhyun. "Aku sangat menyayangi kalian berdua" lanjutnya
Chanyeol mengecup perut lalu melabuhkan kecupannya di dahi Baekhyun.
"Everyday, I'm just Loving you" ucap Chanyeol sembari menangkupkan kedua telapak tangannya pada wajah mungil Baekhyun. Sang wanita hanya bersemu dan tersenyum.
"Aku tidak pandai berbahasa Inggris" ucap Chanyeol kembali yang merasa malu karena ia memang tidak memahami bahasa Inggris.
"Mondaiarimasen. Watashi wa mada anata o aishiteimasu" Baekhyun tersenyum memperlihatkan giginya dan terkikik lucu melihat Chanyeol yang kebingungan.
"Apa artinya itu?"
"Tidak masalah. Aku tetap mencintaimu" lalu Baekhyun menyembunyikan wajah memerahnya pada ceruk leher Chanyeol. Lelaki itu tertawa dan mengusap rambut Baekhyun.
Chanyeol memberi ruang kepada Baekhyun agar Baekhyun ikut berbaring di sampingnya. Ia ingin memeluk kekasihnya sepanjang hari.
"Siapa yang menyarankan agar aku berada di rumah sakit tidak berkelas ini?"
"Aku. Bagaimana bisa aku menentukan rumah sakit mewah sedangkan kau berada di antara hidup dan mati?" Protes Baekhyun. Wanita itu merengut tak suka.
"Jika itu kau aku akan memaklumi, sayang. Maafkan aku"
"Aku hanya ingin kau segera di tangani. Aku ingin calon suami ku terselamatkan. Aku ingin calon suamiku sembuh. Aku ingin anak ini memiliki orang tua yang utuh"
KAMU SEDANG MEMBACA
ALL WITH YOU ✓ [SUDAH DI BUKUKAN]
FanfictionWARNING!! ✔CHANBAEK ✔GENDERSWITCH ✔BAKU ✔RATED M (NC) 30 Agustus 2018