Stella terbangun dari tidurnya,ini bukan di UKS lagi,tetapi di kamarnya, pasti cristan yang menggendongnya
Ia melirik jam sudah pukul 04.30 masih sore dia berniat untung ketaman mencerahkan pikirannya selama setengah tahun ini
Stella pun segera mandi setelah mandi dia langsung memakai sweater Hoodie berwarna peace dan celana jeans panjang,serta masker dan topi serta rambut yang di kuncir,tenang saja tato milik Stella tertutupi oleh klupuk hodienya
Dia langsung turun disana ada teman teman keano,mereka pun menoleh kearah Stella dan tersenyum ramah dan Stella membalasnya dengan muka datar
"Mami mana?"tanya datar Stella
"Mami lagi di belakang"sahut keano
"Omongin mami gue keluar ketaman sebentar cari udara"
Stella pun meninggalkan keano disana,membuat teman temannya Cengo sedangkan keano hanya mengangguk
"Itu kembaran Lo kan Ken?"tanya agus
"Dingin banget ya,gue baru pertama kali di tatap sama Stella,emangsih stella itu terkenal tapi gue gak sampe di tatap kaya gitu,gak lagi deh kembaran Lo kaya mau bunuh orang"cerocos Ciko membuat yang lain mengangguk
"Kan Stella emang pembunuh"batin keano
Stella POV
Stella pun memasang earphone tanpa kabelnya itu dan mulai berjalan dengan santai
Setelah sampai dia pun duduk di salah satu bangku taman sesekali bersenandung
Tiba tiba ada yang menutup mata Stella dan membuat Stella membanting orang itu
"Auu ad-aduh,stel stel ini aku Axel"ya ternyata orang itu adalah Axel
"Eh eh ma-maaf aku ga tau sumpah,aku kira siapa"Stella membantu Axel bangun dari duduknya
"Axel gapapa kan?"tanya Stella
"Iya gapapa,Axel kan kuat"Axel tersenyum lalu merentangkan kedua tangannya dan Stella langsung memeluknya
"Stella kangen banget sama Axel"
"Axel juga kangen sama Stella padahal baru kemaren pulangnya"
"Axel kok bisa disini?"tanya Stella
"Stella tau?,Axel sekolah disini malahan satu sekolah sama Stella"Axel tersenyum lebar
"APA!,BENERANN,YEYYYY"Stella langsung memeluk Axel dengan erat dan di balas Axel
"Axel tinggal di mana?"tanya Stella
"Axel tinggal di apartemen"jawab Axel
"Ohhh"Stella melihat arlojinya sudah pukul 05.40
"Axel,stella pulang dulu ya"pamit Stella
"Oh yaudah Axel juga mau pulang"
"Byeeee axell"
"Byeeee"
Axel POV
"Huftt stel,gue gak tau lagi gimana cara buat ngehilangin perasaan gue stel"lirih Axel
Dia sudah di apartemennya,dia sangat bosan di LA jadi dia memutuskan untuk pindah ke Indonesia
Axel pun segera memasuki kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang lengket
Setelah selesai dia langsung memakai bajunya cukup kaos putih polos dan celana pendek hitam
Dia merebahkan tubuhnya sebentar lalu ia segera keluar untuk cari makan
KAMU SEDANG MEMBACA
AURISTELLA (PROSES REVISI)
Teen FictionDia adalah seorang gadis kecil yang tersesat dalam gelapnya kehidupan Dia kehilangan senyum indahnya dan tawa yang menggelegar,dia lupa cara bahagia Dia terus berjalan dalam kehidupan,berharap menemukan kembali senyum dan tawa itu.dia lelah berjalan...