#9 Apa ini Cinta?

5 2 0
                                    

Karna cinta butuh keberanian untuk memulai.

"Menginap lah disini...?"

Suara randy membuat Lya langsung menoleh berbalik menatapnya , ia melihat randy berjalan mendekati dirinya.

"Telfon orang tua mu , biar saya yang berbicara langsung dengan beliau. Saya akan menjelaskan dengan hati-hati agar beliau tidak salah paham" ucap randy yang kini tepat berada dihadapan Lya.

"Apa...? Bapak mau bicara sama orang tua Lya..? Bapak mau bilang ke Ibu kalo Lya nginep ditempat bapak gitu..?"

"Hm... agar mereka tidak khawatir. Karna kamu akan aman bersama saya. Saya akan menjaga kamu malam ini."

Deg...

Jantung Lya berdebar lebih cepat dengan tiba-tiba mendengar penuturan pria dihadapannya ini. Apa dia gila ? Ide sepeti itu hanya akan membuat Ibunya semakin khawatir. jelas saja anak gadisnya harus menginap di tempat Pria yg bahkan dia sendiri saja belum tau namanya. Ibu mana yg tidak khawatir dengan situasi seperti ini.

Drrrt.. drrrt...

Bunyi getar ponsel membuat Lya dan Randy saling menatap , dirogohnya kantong saku almamater Lilya untuk mengambil ponselnya yg bergetar.

Randy yg ikut menatap Layar ponsel Lya melihat Panggilan dari "Ibu" Ia membaca Raut wajah gadis dihadapannya ini sedang kebingungan dengan apa yang harus  lakukan. Dengan sigap randy mengambil Ponsel Lya dari tangan nya. Membuat Lya membulatkan matanya lebar-lebar .
Randy menekan tombol Jawab dan wajah Lya hanya murka sambil merutuki dalam hati apa yg sudah dilakukan pria dihadapannya ini

"Halo Assalamualaikum bu.."

".. .. .. .. ... .. .. .. ..."

"Iya bu benar ini ponsel Lilya. Saya Randy Atasannya Lilya dikantor. Sejak tadi Lilya ikut dengan saya keluar kantor karna ada urusan mendesak dan Sekarang Lilya sedang bersama saya , karna hujannya sangat deras akses jalan pulang kami pun terhambat"

".. .. .. ... ... .. .. .. ..."

"Baik. Ibu tidak perlu Khawatir. Nanti pagi saya akan antar Lilya pulang "

".. .. ... .. ... ... ... ... ... ... .."

"Baik bu. Selamat malam"

Lilya yg sejak tadi mendengarkan pembicaraan pria ini hanya dapat membulatkan mata lebar-lebar fikirannya masih tidak bisa mengerti kenapa pria dihadapannya ini dengan tenang berbicara dengan Ibunya. bahkan sang Ibu seperti mempercayai anak gadis nya dengan pria yg bahkan belum pernah dilihat oleh ibu nya sendiri.

"Ibu mu bisa mengerti kondisi kita"
Tutur Randy yg mengerti bahwa Lya butuh penjelasan darinya .

"Yaampun pak. Kalo ibu Lya jantungan gimana..?" Protes Lya

" Tidak. Setelah saya menjelaskan situasi yg terjadi ibu mu dapat mengerti. Beliau meminta saya untuk menjaga mu. Nanti pagi saya akan antarkan kamu pulang kerumah mu.sesuai janji saya kepada Ibu mu"  ucap randy dengan tenang

"Aishh... tapi . ... "

" Jangan membantah. Situasi saat ini tidak memungkinkan saya mengantar mu pulang sekarang."

"Ishh... Tapi nanti pacar bapak marah"

"Saya Single Lya" dengan cepat Randy menyanggah apa yg dikatakan Lilya agar gadis dihadapannya ini tidak salah paham.

"Oo maaf pak ...Yaudah dimana kamar Lya?"

"Saya hanya memiliki 2 kamar tidur. kamar saya disana. Dan Satu lagi kamar tamu disana "
Randy menunjuk kamar yang akan Lya tempati disebrang kamar nya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 16, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TAKDIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang