"Siapa dia Lun..?" Tanya Bu Nica.
"Teman aku Sayang..!!" jawab Alun.
"Namanya siapa..?" Lanjut Bu Nica.
"Daris Putra Raharjo". Potong Wahyu yang tiba tiba semua mata tertuju padanya.
"Panggilannya Daris..!"Lanjut Wahyu.
"Lho kamu kenal juga Yu..?" Tanya Bu Nica sementara Alun yang berdiri di sebelahnya kembali menatap wahyu setelah pertanyaan itu.
"Iya sayang.., Dia teman aku.. di sekolah, sekelas dengan aku..!! Pinta Wahyu.
"Loh dia skolah di SMA kamu juga?"Tanya Bu Nica pada Wahyu. Yang langsung di jawab oleh Daris.
"Iya bu..!!"
"Ko aku ngga kenal yah..!!" Ujar Bu Nica.
"Masuknya barengan aku yang. Sama-sama siswa baru di sekolah dan kelas yang sama pula..!!" Lanjut Wajyu.
"Assalamualaikum...!!"
Di balik pintu rumah, seorang wanita langsung masuk.
Lagi-lagi Daris terkejut dengan kemunculan wanita itu. Tak lain wanita itu adalah bu Vira. Guru BK yang tak mau memberikan informasi terkait Bu Nica kepada Daris. Namun Daris sudah berada di depan bu Nica.
"Nah.. Pas-pas... Vira... Dia ini siapa..??" Tanya Bu Nica sambil menunjuk Daris. "Kenapa sampai tak ada yang mengatakan kepada saya kalau ada siswa baru yang barengan masuk sekolah bersama wahyu..!!" Lanjut Bu Nica.
Sementara Bu Vira juga terkejut melihat Daris yang tiba-tiba berada di rumah Bu Nica.
"Daris kamu ngapain disini??" Tanya Bu Vira.
"Ibu kan sudah tau, kenapa juga harus bertanya..!!" Ujar Daris.
"Tidak Sopan kamu Dar..!!" Pungkas Bu Vira.
"Sudahh.... sudah... Brisik...!!" Potong Bu Nica.
"Sekarang kamu ngapain ke rumahku siswa baru..??" Tanya Bu Nica.
"Yaa... Aku ingin ketemu dengan ibu..!!" Jawab Daris.
"Ketemu dengan saya..??, Ada perlu apa..??" Tanya Bu Nica dengan mata melotot.
"Duduk dulu yang.. Capek tau berdirinya..!!" Potong Wahyu.
"Ngga usah duduk duduk sayang..,, Saya butuh jawaban dari anak ini sekarang..!!" Lanjut Bu Nica.
"Iya sayaaangg tapi kamu duduk dulu..,, Ntar pegal-pegal,, kecapean...!!" Pinta Alun.
Bu Nica lalu menuju kursi sofa berwarna keemasan yang menyendiri seperti kursi sebuah penguasa yang berada di dalam rumah itu. Sementara yang lain dipersilahkan oleh Alun untuk duduk menghadap bu Nica.
"Jadi gini bu...!!" Ujar Daris yang langsung di potong oleh Bu Vira. "Kau belum dipersilahkan bicara Daris..!!"
"Pertama.. saya ingin dengar cerita dari Alun.. Karena Alun yang menerima anak ini di rumah ini..!!" Ujar Bu Nica.
Alun kemudian menceritakan awal mula ia mengenal Daris. Hingga mereka terpisah.
****
Saat itu Daris kelas 8 SMP. Usia masih sangat remaja tapi polapikir layaknya orang dewasa jauh dari usianya. Alun siswa kelas XI SMA. Sekolah mereka berdekatan. Berdinding pagar yang sama. Tak jarang mereka sering nongkrong di warung depan sekolah. Sebut saja Ma'ena. Pemilik warung itu.
"Dar.. Ada kih siswa kelas X yang aku naksir..!!" Ujar Alun kepada Daris yang saat itu sedang makan nasi kuning.
"Siapa lagi Lun..?? Kau kan belum putus dengan Melis..!!" Ujar Daris.
KAMU SEDANG MEMBACA
MATA MATA
Ficción GeneralSembunyikan saja semuanya semaumu sampai kau yakin bahwa yang kau lakukan adalah benar tapi ingat semua mata menilaimu termasuk mata Tuhan yang selalu melihat setiap langkahmu.