Chapter 4 (Their Past)

37 4 0
                                    

"Irae!!! Tunggu aku!!!"

Namja kecil imut sedang mengejar yeoja kecil sangat cantik dan jelita.

"Makanya, cepetan, nanti kita tidak kebagian makanan." Ucap yeoja kecil tersebut.

Namja dan Yeoja kecil itu adalah Mirae dan Yeonjun saat masih kecil.

"Yeonjun, bisa lebih cepat sedikit tidak?"

"Ini berusaha cepat, Irae."

Mereka berdua terlambat untuk makan siang.

Mereka semua sedang berada di Korea. Kampung halaman mereka. Mereka semua sering bertemu di tempat yang sangat mereka sayangi, yaitu villa yang di urus oleh kedua orang tua Mirae dan Yeonjun.

Kedua orang tua mereka berteman. Para orang tua berniat untuk menjodohkan Mirae dan Yeonjun saat besar nanti.

Tiba-tiba, Yeonjun memegang tangan Mirae dan menariknya ke suatu tempat sebelum mereka dilihat oleh bibi yang mencari mereka.

Yeonjun dan Mirae mengendap-endap melewati pintu belakang dan langsung pergi ke ruang makan sebelum ada yang sadar bahwa mereka belum ada di meja makan.

Namja dan Yeoja kecil itu hanya tertawa kecil saat mereka berdua melihat orang tua masing-masing yang kaget melihat mereka sudah ada di meja makan.

"Kalian berdua dari mana saja, hah?" Tanya Ibu Mirae, nyonya Kim dengan lembut.

"Tidak, kami tidak kemana-mana, kami dari tadi disini." Ucap Mirae berusaha menahan tawanya.

"Kalian berdua pasti pergi tadi, kalian kemana saja, jangan bilang kalian pergi ke dekat danau itu lagi ya..." Ejek bang Kookie.

"Nggak kok bang, tadi hanya jalan-jalan sebentar kok sama Yeon."

"Ya sudah, mari makan semuanya." Ucap nyonya Choi, Ibu Yeonjun.

***

Malam telah tiba. Kamar keluarga masing-masing terpisah jauh.

"Eomma... Boleh aku ke kamar Yeon ma?" Tanya aku dengan muka yang sangat imut.

"Nggak boleh sayang, sudah malam, Yeon pasti capek tadi seharian main terus..." Jawab Ibu nya Mirae dengan lembut.

"Tapi, eomma. Aku ingin tidur bersama Yeon ma..." Ucap ku berusaha membujuk Eomma.

"Ya sudah, ayo kita pergi ke kamar Yeon. Pegang tangan eomma erat ya. Nanti kamu tersesat."

"Baik Eomma!" Aku sangat senang akhirnya bisa liat Yeon lagi.

***

Sesampai di kamar Yeonjun, akhirnya aku pergi menghampirinya.

Aku tau saat ini dia hanya berpura-pura tidur, aku pun menggelitiknya sampai dia tidak bisa berhenti tertawa.

"Eomma, ke kamar ya. Yeonjun jaga Mirae ya.." sahut Ibu nya Mirae sambil menutup pintu kamar Yeonjun.

"Siap eommeonim"

***

Malam telah larut, tetapi Mirae tetap saja tidak bisa tidur. Ntah mengapa dia sangat gelisa malam itu.

"Yeon, bangun, aku tidak bisa tidur, Yeon." Sambil menggoyangkan badan Yeon.

"Apa sih, Irae. Kenapa kamu tidak bisa tidur? Kamu mimpi buruk lagi?"

"Aku ga tau, aku hanya tidak bisa tidur."

Tiba-tiba Yeonjun menarik tangan Mirae dan membuatnya baring di sampingnya.

Remember Me {Choi Yeonjun}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang