“Dari bawah tanah, Kim Chaewon. Hari ini didaulat menjadi wakil dari penghuni bawah tanah lainnya, untuk bersuara mengenai penutupan kota bawah tanah.”
Duduk dengan keadaan terikat, di hadapan banyak petinggi kerajaan, membuat badan Chaewon bergetar tidak karuan.Gadis itu ketakutan, amat sangat.
“Kau dipersilakan berbicara, Kim Chaewon. Katakanlah, apa yang membuat kalian layak dipertahankan di negara ini?”
Chaewon melirik ke sekitar, tak ada Yunseong dan Ratu Chaeyeon di sana, tak ada orang yang bisa mengurangi rasa takutnya.
Bahkan menteri pertahanan, yang secara mengejutkan adalah Papanya.
Papa yang selama ini selalu ia nanti, selalu disebut Mamanya sebagai pria yang baik, ternyata adalah seorang petinggi kota atas tanah yang selama ini menyusahkan hidupnya.
Sungguh, dunia senang sekali mempermainkan perasaan gadis ini.
“Kim Chaewon, tenanglah, kau bisa bicara sekarang.”
Lihatlah, Kang Daniel berbicara dengan nada yang lebih lembut daripada saat sebelum ia tau bahwa gadis yang terikat di hadapannya ini adalah puterinya.
Bajingan, seumur-umur, sekalipun Chaewon tidak pernah merasa sekecewa ini.
“Chaewon tidak punya hal yang baik dan berlebihan untuk dibicarakan sebagai pembelaan untuk kami, orang bawah, supaya tetap dipertahankan di negara ini,” ia menghela nafanya terlebih dahulu.
“Ada banyak dari kami yang masih berusaha untuk mengenyam pendidikan dengan sarana seadanya, berusaha untuk mendapat kerja halal di lahan yang terlampau sempit, sampai akhirnya tak sedikit dari kami menyerah dan memilih menjadi budak bagi kalian, orang atas, dengan harapan bisa memenuhi kebutuhan keluarga yang tersisa di bawah sana.”
“Jangan berbelit-belit!” Sang menteri ekonomi, Kim Jaehwan, menyentak keras.
“Turunkan nada bicaramu, Kim Jaehwan,” pinta Kang Daniel.
Chaewon menelan ludahnya, “Sudah cukup bagi kami hidup sengsara di bawah sana selama ini, tapi tolong, jangan usir kami keluar negara ini.”
“Aku sudah pernah berkata bahwa kau adalah jaminannya.” kini Hwang Minhyun lah yang berbicara.
Chaewon mengangguk, “Iya, Chaewon ingat.”
Sementara itu, Daniel meneguk ludahnya.
Biar bagaimanapun, kodratnya adalah orang atas, yang tak seharusnya berhubungan dengan orang bawah.
Apalagi mengingat jabatannya saat ini.
“Jika kutanya, apakah kau bersedia memberikan nyawamu sebagai bayaran untuk membebaskan orang bawah, bagaimana jawabanmu?”
“Kamu pasti kembali pulang, kamu tidak seperti Papamu, kan, Chaewon?”
Menyesakkan.
“Jika dengan itu orang bawah tidak akan dibuang keluar negara, maka jawaban Chaewon adalah iya.”
Jawaban gadis itu jauh dari apa yang mereka pikirkan, mereka salah jika mengira bahwa gadis ini akan menolak demi kebebasan dirinya sendiri, bukannya malah berkorban seperti ini.
Kang Daniel telah gagal melindungi darah dagingnya, dan Kim Sejeong....... Harus memaklumi semuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[C] Sparkle | Yunseong, Chaewon ✔
Fanfic[ Part of The C Universe. ] ❝ Since one day you'll disappear, I'll keep every part of you, even if it'd ended up as tragedy. ❞ ¦ Published: 09-10-19 Finished: 25-02-20 ❄ Snowflake series ©favorbitea