Happy reading≧▽≦
✨
✨
✨
✨
✨
Lalisa bernafas gusar, ia sedikit kelelahan setelah melakukan rapat osis beberapa menit tadi, pagi tadi lalisa disuruh oleh kepala sekolah untuk melaksanakan pesta untuk hari kasih sayang juga untuk nelaksanakan reuni angkatan sebelumnya yang sudah lulus
Sebenarnya, menjadi ketua osis bukanlah kehendak lalisa. Ia dipaksa oleh ketiga sahabat -musuh- nya untuk menjadi ketua osis agar lebih bersinar, bahkan visi dan misi nya pun mereka yang membuatnya.
Tapi bukannya senang, lalisa merasa bebannya bertambah banyak. Menjadi ketua osis bukanlah mudah. Ia bahkan lebih mau menjadi murid biasa ketimbang ketua osis
Ewh!
"Lis" Rose yang baru masuk keruang osis, mengernyit ketika lalisa tampak sedikit pucat dengan bibir yang mengering
"Sakit?" Tanya rose, lalu mendekat pada lalisa dan menaruh tangannya dikening lisa
"Pagi tadi sarapan gak?" Rose bertanya dengan khawatir membuat lisa tersenyum kecil karenanya
"Sarapan kok"
"Sarapan apa?"
"Roti"
"Roti aja?"
"Iya rose"
"Makan tuh yang kenyang! Roti mana bisa bikin kenyang! Ini juga kepala sekolah kenapa rese gini sih. Nyuruh nyuruh aja"
"Kan itu emang tugas aku rose"
"Ck! Jadi nyesel kan gue nyuruh lo jadi ketos! Bego banget sih gue" Rose berujar kesal kemudian menarik lisa untuk menghadap kearahnya
"Seharusnya gue sadar, Lo aja gak bisa ngurusin diri sendiri ini malah ngurusin ni sekolah, emang ya orang bego ya bego" rose kesal dengan dirinya, ia marah kepada dirinya yang tidak bisa menjaga Lisa
"Udah rose, gapapa kok, aku baik baik aja" Lisa menyentuh tangan rose dengan lembut, membuat sang empu menatapnya dengan nanar
"Iya! Lo nya yang gapapa tapi gue yang khawatir!" Ucap rose dengan sedikit sinis
"Serius deh, aku gapapa cuma capek aja rose" Lisa menjawab dengan tenang mencoba meyakinkan rose bahwa dirinya baik baik saja
"Tapi lo sampe pucat gitu!" Lisa dibuat sedikit menciut mendengar rose yang berujar galak
"Pucat? Gak kok" Lisa bergerak menuju cermin dekat pojok ruang osis, lalu sedikit meringis melihat dirinya yang pucat
"Sekarang, kita ke uks" rose menarik tangan lisa cepat yang masih didepan cermin membuat sang empu terkejut
rose menyeret lisa sepanjang jalan koridor yang membuat semua murid menatap rose yang menuntun -menyeret- lisa
Langkah rose terhenti membuat langkah lisa juga terhenti, lisa mengernyit lalu mengikuti arah pandang rose yang sedang menatap jungkook dan eunwoo didepan mereka
"Minggir, gue mau lewat" Ujar rose galak, jungkook memutarkan bola matanya kesal lalu mengabaikan rose yang menatapnya galak
"Apasih kalo mau lewat ya lewat aja! Gue kan mau ngobrol sama lisa!" Jungkook menjawab sengit, lalu keduanya pun melemparkan tatapan saling menghunus
Eunwoo terkekeh, lalu menatap lisa yang sedang menatapnya juga. Terjadi kontak mata selama beberapa menit dan tak lama lisa memutuskan kontak matanya dengan menatap kearah lain mencoba menghindari tatapan eunwoo
KAMU SEDANG MEMBACA
ME!!?
FanfictionLalisa lee, mungkin semua orang sangat menginginkan posisinya sekarang tapi lalisa malah tak ingin berada di posisi ini? Jadi sebenarnya apa yang terjadi? [UPDATE SEMINGGU DUA KALI!] Start : 15 Mei 2020 End : -