part 12

8.4K 596 12
                                    

Pagi hari yang cerah secerah senyuman manis seorang park_ahh kim jimin namja manis itu tengah memasak sarapan pagi bersama seokjin didapur senyuman manisnya tak pernah luntur hingga membuat seokjin terus-menerus menggodanya hingga pipinya memerah malu.

"Kau terlihat sangat bahagia pagi ini jiminie"ujar seokjin dengan nada menggodanya.

"Ya,aku sangat bahagia hyung"ujar jimin dengan senyuman.

"Apa yang membuatmu sangat bahagia hingga senyumanmu itu mengalahkan matahari pagi diluar sana,hmm?"

"A-aku hanya memikirkan suamiku hyung"jujur jimin.

"Huwaa..kau sangat manis jiminie"ujar seokjinn yang dibalas senyuman manis jimin.

"Hyung aku akan membangun taehyung dulu."

"Hm.aku juga akan membangunkan suami tiangku itu"

Jimin berjalan menuju kekamarnya dan taehyung untuk membangunkannya saat sudah sampai didepan pintu jimin berhenti sebentar untuk menenagkan detak jantungnya entah kenapa dia menjadi gugup untuk bertatapan muka dengan taehyung terlebih setelah kejadian tadi malam di mana mereka berdua saling menggungkapkan isi hati mereka.jimin menggelengkan kepalanya pelan sekali lagi dia menghembuskan nafas setelahnya langsung membuka pintu dengan pelan dapat dilihatnya taehyung yang masih tertidur pulas diatas tempat tidurnya.

jimin berjalan pelan menuju ranjang dan memandangi wajah tampan taehyung dengan senyuman manisnya hingga ingat tujuannya untuk kekamar adalah untuk membangunkan suaminya tapi dia malah terpesona dengan wajah tampan taehyung.

"Taetae bangunlah sarapan sudah siap"ujar jimin sambil mengguncang pelan tubuh taehyung sudah beberapa kali jimin melakukannya tapi tak ada tanda-tanda jika taehyung akan bangun.

"Taetae bangunlah sarapan sudah sia_"ucapan jimin terpotong karna taehyung dengan tiba-tiba sudah menariknya hingga dia terjatuh menimpah badan taehyung.

"Aku sudah bangun, sayang"ujar taehyung dengab suara khas baru bangunnya.

"Ayo bersiaplah sarapan sudah siap taetae"ujar jimin.

"Baiklah,aku akan bangun tapi sebelum itu berikan aku morning kissku dulu baby"ujar taehyung dengan seduktif.jimin sendiri hanya mengerjapkan mata sipitnya beberapakali hingga tanpa aba-aba diapun mengecup bibir taehyung singkat.

Cup

"S-sudah taetae.."cicit jimin.taehyung yang merasa belum puas pun langsung menarik tangkuk jimin dan langsung mendaratkan ciuman manisnya pada bibir jimin dia menghisap bibir atas dan bawah jimin bergantian.

"Akh..tae..hmp..k-kita harus..hmmp s-sarapan..seokjin hyung..hmp sudah menunggu"ucap jimin terputus-putus dengan nafas yang terengah-engah karna ciuman taehyung.taehyung yang melihat tatapan sedu jimin pun langsung luluh walaupun sedikit tidak rela dia langsung melepaskan jimin dan duduk dipinggir tempat tidur.

"Hn.aku akan mandi sebentar."ujar taehyung dengan nada tidak relanya.jimin yang melihat taehyung seperti itu langsung memegangi kedua sisi wajah taehyung sehingga membuat suami tampannya mendongkakan kepalanya memandangnya jimin sendiri hanya tersenyum manis membalas tatapan bingung yang diberikan taehyung.

"Kau bisa melanjutkannya nanti saat kau pulang.tapi untuk sekarang bersiaplah kau harus kekantor bukan aku akan menunggumu pulang nanti"ujar jimin masih dengan senyuman manisnya jimin merundukkan kepalanya hingga hidung mereka berdua bersentuhan dengan gemas jimin mengesekkan hidungnya dengan hidung mancung taehyung dan secara tiba-tiba jimin mengecup bibir taehyung lembut.

"Aku mencintaimu"ujar jimin setelahnya dia langsung berlari keluar kamar dengan wajah memerahnya meninggalkan taehyung dengan senyuman tampannya dan jantung yang berdetak tak karuan setelah mendengar semua perkata jimin tadi.

"Aarrgg...kim jimin aku lebih mencintaimu"ujar taehyung dari balik pintu kamarnya sepertinya dia akan memelewati hari ini dengan semangat yang mengebu-gebu karna istri manisnya ini.jimin yang sebenarnya masih berdiri dimuka pintu kamarnya tentu masih bisa mendengarkan teriakkan taehyung tadi dengan jantung yang berdetak tak karuan jiminpun turun menuju meja makan.

Sekitar 15 menit kemudian seluruh kelurga kim kini telah mendudukan diri mereka pada meja makan untuk memulai ritual pagi mereka.sesekali jimin akan mencuri-curi pada suaminya itu begitupun taehyung namjoon dan seokjin yang melihatnya pun hanya bisa mencoba manahan senyuman geli mereka melihat kelakuan pasangan didepan mareka ini.aksi saling mencuri-curi pandang itu terus berlangsung suara soekjin yang bertanya pada jimin mengangetkan jimin karna terlalu asik memandangi suaminya.

"Kau tidak kuliah jiminie?"tanya seokjin.

"Aku tidak ada kelas hari ini"jawab jimin.

Setelah sarapan bersama mereka selesai mereka pun seokjin dan jimin mengantar suami mereka sampai didepan pintu rumah mereka.seokjin menyerahkan tas kerja namjoon dan dibalas kecupan sayang dari namjoon.jimin sendiri sedang merapikan dasi suami tampannya sedangkan taehyung melingkarkan tangannya pada pinggang ramping jimin yang sibuk memperbaiki dasinya dengan pandangan yang fokus memandangi wajah cantik istrinya.setelah selesai jimin langsung memandangi suaminya yang dari tadi sibuk menatapnya.taehyung mengecup pelan bibir jimin tanpa malu didepan kakak dan kakak iparnya itu dan dia sedikit merendahkan tubuhnya dan berbisik pelan pada telinga istrinya.

"Aku akan menagih yang lebih dari ini saat aku pulang nanti nyonya kim.dan ya aku mencintaimu,sangat"bisik taehyung yang sebenarnya masih bisa didengar oleh seokjin dan namjoon mereka berdua hanya menggelengkan kepala mereka pelan melihat kelakuan taehyung sedangkan jimin yang mendengar bisikan suaminya tak bisa menyembunyikan wajah memerahnya.
Taehyung sekali lagi mengecupi dahi jimin sebelum menegakkan tubuhnya kembali.

"Aku mencintaimu"ujarnya lagi membuat jimin semakin memerah.

"A-aku juga taetae"jawab jimin pelan.

"Aku apa sayang" goda taehyung.

"A-aku juga mencintaimu taetae.."ujar jimin sambil memandangi wajah suami yang sedang tersenyum hangat padanya.setelahnya namjoon dan taehyung langsung pergi kekantor meninggalkan kedua istri mereka dirumah seokjin sendiri dari tadi sibuk menggoda jimin karna kejadian tadi pagi hingga membuat jimin sedikit merenggut karna terus-menerus digoda seokjin.seokjin sendiri hanya tertawa terbahak-bahak melihat wajah kesal jimin.

Our's Love VMIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang