HAI,KITA KETEMU LAGI:]
JIKA KALIAN MEMBACA CERITA INI SAYA HANYA MEMINTA UNTUK MEMBERIKAN VOTE,DAN APABILA PEMBACA/SAUDARA/SAUDARI/MANUSIA/ORANG(Bacot :v) MENEMUKAN KATA TYPO,HARAP BERI TAHU SAYA.SAMA-SAMA DAN TERIMA KASIH:}
/TAK SEMUANYA HIDUP ITU INDAH SEPERTI APA YANG KITA LIHAT./
{NYLA AURELIA RAMDANI}
-----
Seorang gadis berambut panjang tengah berdiri di depan cermin kamarnya.
Dia adalah Nyla,cewek cantik berbadan ramping,memiliki sifat dingin dan tidak suka dengan gombalan ataupun rayuan para lelaki bejat.
Sekarang adalah malam minggu.Tadi teman dekatnya yang bernama Roy mengajaknya untuk pergi nonton bersama.
Nyla tidak pernah menolak ajakan ataupun pemberian dari Roy,karena Nyla sudah menganggap Roy seperti saudaranya sendiri,lebih tepatnya seperti kakanya sendiri.
TOK..TOK Bunyi ketukan pintu.
"Non,Den Roy nya sudah datang.Dia tunggu di bawah." Ucap seseorang dari luar kamar Nyla yang tak lain adalah ARTnya.
"Iya bi,suruh tunggu dulu.Bentar lagi aku turun."
"Baik non,nanti bibi sampaikan."
Nyla pun segera mengambil Tas selempang yang berada di atas kasur kamarnya lalu segera berjalan turun menuju ruang tamu.
Dia melihat Roy tengah duduk di sofa sembari memainkan handphonenya.
"Serius banget.Lagi liatin apasih?" Tegur Nyla yang kini duduk tepat di samping Roy.
"Eh,enggak,cuma lagi baca-baca pesan di grup aja." Ucap Roy lalu memasukkan kembali handphonenya ke dalam saku celana.
"Udah siap?" Sambungnya.
"Udah!" Jawab Nyla antusias dengan senyum manis yang mengembang membuat Roy menjadi terpanah denganya.
"Jangan senyum-senyum gitu,nanti aku bisa kena diabetes."
"Yah,jangan dong.Entar siapa yang mau jadi babu aku kalau kamu sakit."
"Oh,jadi selama ini kamu anggap aku babu,hemm?" Tanya Roy dengan senyum liciknya.
"Eh,enggak lah.aku becanda aja ih!" Kesal Nyla sambil membuang mukanya.
"Lah,kok situ yang ngambek.Kan harusnya aku yang ngambek.Gimana sih." Jawab Roy sambil ikut mebuang mukanya.
"Ih,Roy! aku ngambek beneran nih!" Kesal Nyla sambil tetap membuang mukanya.
"Iya,iya deh.Aku ngalah.Aku gak marah kok." Ucap Roy sambil mengelus lembut kepala Nyla.
"Beneran." Tanya Nyla dengan wajah ngambeknya.
"Iya..sayang." Rayu Roy.
"Ih,udah di bilangin jangan manggil aku sayang." Protes Nyla sambil mencubit perut Roy.
"Terus mau di panggil apa,hemmm?"
"Panggil ibu bos!"
"Siap ibu bos negera yang terhormat!" Seru Roy dengan sikap menghormat.
KAMU SEDANG MEMBACA
DELONYLA (Nonaktif)
Romance(JANGAN DI BACA DULU! MASIH PROSES NEW VERSION! ) Sebuah cerita klasik tentang pasangan remaja pada masa SMA. Berawal dari kesedihan Nyla yang secara tidak sengaja mempertemukannya dengan Delon. Awal yang di buka dengan konflik, namun susah untuk d...