Part 1

79 16 0
                                    

Happy reading
.
.
Melisa Ayudiya seseorang sarjana Institut Agama Islam Jakarta, tapi tidak selama nya orang yang lulus akan selalu menerapkan apa yang dipelajari nya. Ia sadar dirinya belum bisa istiqomah, untung nya ada Cika sahabat Melisa. Cika lah yang membuat Melisa semangat dalam beribadah.

Suatu ketika, saat Melisa dan Cika sedang mengobrol melisa bertanya.
"Cik kapan ya kita bisa main ke rumah suami kita," ujar Melisa.

"Ehk kamu dah punya suami? Kapan nikahnya?" tanya Cika bingung.

"Ih kamu kebangetan maksud ku tuh suami hanyalan tuh loh," jelas Melisa.

"Ouh hehehe aku gak paham tadi. Kuy lah kita kesana," ajak Cika.

"Enak kamu ngomong, kita kesana emang gak pake duit apa? Mahal tau," balas Melisa.

Tak lama notifikasi dari handphone Cika berbunyi.

"ckling"

"Eh beneran ini? Murah banget, " ucap Cika tak percaya.

"Apa yang murah?" tanya Melisa pada Cika.

"Ini harga tiket pesawat ke seoul pp cuma 200 rb per orang, " ucap Cika.

"Beneran!? Murah banget gila sih, " ucap Melisa tak percaya.

"Kata nya sih pihak maskapai nya lagi ulang tahun, makanya dikasih diskon besar," ucap Cika.

"Gila murah banget." balas Melisa masih tak percaya.

"Kuyy lah berangkat kita mumpung diskon, " ajak Cika bersemangat.

"Tapi aku gak tau tabungan ku cukup atau enggak." ungkap Melisa.

"Kamu tuh kek sama siapa aja, kamu makan gk nyampe berton-ton kan bisa lah ku bayarin, " ujar Cika.

"Hehehe, yaudah temenin aku dulu ngecek saldonya, " ajak Melisa.

"sipp, " jawab cika

Selesai cek saldo

"Alhamdulillah Cik, saldonya cukup, " ujar Melisa senang.

"Alhamdulillah, akhirnya kita bisa ketemu sama bebeb ku," ujar Cika bahagia.

"Iya seneng banget. Suamiku aku datang," ucap Melisa.
.
.
.

ANNYEONG JODOHKU (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang