Keesokan paginya, Jungkook bersiap mengajak Tzuyu ke suatu tempat. Tzuyu memerhatikan dengan heran apa yang dilakukan Jungkook.
Author POV
"Oppa, kita mau kemana?"
"Ke suatu tempat." Jungkook tersenyum hangat lalu menarik pelan tangan Tzuyu untuk masuk ke dalam mobilnya.
"Ini pake baju hangat mu dulu ya Tzu , karena di sana lumayan dingin."
Tzuyu semakin penasaran, "Kemana?" Jungkook hanya tersenyum.
Jungkook melajukan mobilnya kearah Selatan. Ke sebuah pantai yang sering Tzuyu datangi. Sesampai di sana, Jungkook mengulurkan tangannya pada Tzuyu dan Tzuyu menyambutnya, mereka bergandengan tangan menyusuri tepi pantai.
Disebuah pasir pantai yang sedikit menjorok, Jungkook menghentikan langkahnya, Tzuyu menoleh. "Oppa, kita mau apa disini?"
Jungkook mengambil batang kayu di sekitar pantai lalu memberikannya kepada Tzuyu. Tzuyu memandang Jungkook dengan tatapan bingung. Jungkook tersenyum lalu memegang tangan Tzuyu dan mengarahkan tangan Tzuyu untuk mengukir untaian huruf dipasir itu.
'Anakku'
Tulisan yang ditulis Jungkook dan Tzuyu. Tzuyu menatap sesaat pada Jungkook, lalu memandangi tulisan kata anakku itu. Ombak kecil berpilin menggulung ke tepian dan menghapus tulisan itu. Tzuyu tersenyum memandangi tulisan yang tersapu ombak. Jungkook tersenyum lega melihat reaksi Tzuyu. Jungkook teringat kata-kata Tzuyu bahwa jika Tzuyu merindukan appa dan eomma nya yang telah tiada, maka ia akan menulisnya dipasir pantai itu, dan jika tulisan itu terhapus oleh air ombak maka Tzuyu menganggap kerinduannya itu tersampaikan.
"Ternyata seperti inilah rasanya cinta, aku bisa berubah 180° hanya karena Tzuyu. Cinta membuatku berkorban, cinta membuatku amat bahagia dan amat sedih. Aku tak tahu sejak kapan aku mencintainya, tapi aku selalu ingat sejak kapan aku selalu membuatnya sedih..." Gumam Jungkook. Ia memandangi ombak besar yang berpilin ke tepian menyentuh mata kakinya dan Tzuyu.
"Tzuyu, gomawoyo." Mata mereka saling beradu pandang.
"Untuk?" Tanya Tzuyu
"Untuk segalanya," jawab Jungkook lalu menunduk. "Sejak dulu aku ingin mengatakan ini, tapi aku selalu takut karena rasa bersalahku. Aku juga bingung harus memulai dari mana untuk membangun hubungan yang lebih baik denganmu, aku bingung Tzu, aku bingung harus memulai dari mana. Kemudian aku menemukan jawaban, mungkin aku harus memulai dari hal tersulit yang ingin ki katakan." Jungkook mendongakkan wajahnya kembali, "Tzuyu... Saranghaeyo.." ujar Jungkook berusaha mengumpulkan keberanian.
Tzuyu tersentuh, ia tersenyum kemudian memberikan batang kayu ke tangan Jungkook, lalu mengarahkan Jungkook menuliskan kembali untaian kata
'Jungkook ♡ Tzuyu'
Kemudian mereka mulai menulis lagi kata
'Anakku....'
Ombak berpilin kembali datang, menyatu dengan pasir dan meratakan tulisan itu hingga terhapus. Tangan keduanya masih saling berpegangan pada sebatang kayu, Jungkook menoleh, ia mencium bibir Tzuyu, Tzuyu terpaku lalu tertawa kecil memandangi Jungkook. Jungkook membalas tawa kecil Tzuyu kemudian berlari ke arah pantai, air laut membasahi sebagian tubuh Jungkook.
"Tzuyu, kesini...." Panggil Jungkook, mengajak Tzuyu menikmati air laut.
Tzuyu memerhatikan Jungkook di tengah air laut itu, Jungkook kembali tersenyum dan melambaikan tangan. Tzuyu tersentak dengan penglihatannya, hatinya berdesir, ia segera berlari ke arah Jungkook dan memeluk Jungkook.
"Oppa, jangan melambaikan tangan seperti itu." Tzuyu terus menerus memeluk Jungkook.
Jungkook menyentuh rambut Tzuyu, "Ada apa, Tzu?"
"Aku merasa takut, jika oppa melambaikan tangan seperti tadi, Tzuyu merasa oppa akan meninggalkan Tzuyu." Tzuyu menyandarkan wajahnya yang cemas di bahu Jungkook.
Jungkook membalas pelukan Tzuyu. "Aku tidak akan pergi, aku selalu bersamamu."
POV end
•TBC•
sorry for typo
Bagaimana cerita?
Kurang panjang nggak?😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Arranged Marriage : Tzukook (END)
Random" Terkadang luka tercipta dari seseorang yang kita anggap istimewa " Highs rank # 4 - Tzukook | 22-06 # 1 - Tzuyujungkook | 22-06 # 51 - bangtwice | 28-06