[01]

17.9K 2.2K 572
                                    

Seorang wanita meregangkan ototnya di kasur. Ia merapikan surai [h/c] nya lalu bangkit, berposisi setengah duduk diatas kasur.

"Sudah pagi saja, malam ini berlalu begitu cepat ya."

[Name] menoleh ke sebelahnya.

Seekor burung hantu dewasa bertengger di atas bantal. Wajah menggemaskan saat tertidur terlukis membuat [Name] gemas ingin menciumnya.

Dia adalah Bokuto Koutarou.

Ex-kapten SMA Fukurodani , teman satu sekolah yang kini menjadi suami sah mu dengan cara melamar yang kurang etis.

Coba pikirkan , bagaimana menurutmu seorang pria melamar wanitanya di tengah-tengah pertandingan voli?

Berteriak keras lalu melakukan spike. Dan katanya,

'Kalau pukulanku masuk berarti kau harus menikah denganku!!'

Untungnya bolanya masuk. Coba kalau tidak.

Bokuto akan menanggung malu seumur hidupnya dengan ucapan nya yang selebor dan tak dipikirkan resikonya.

Ya biarpun bolanya tidak masuk , [Name] akan tetap menerima lamaran Bokuto. Toh , wanita ini mencintainya.

Dan hal itu cukup membuat Akaashi terperangah.

"Bokuto-kun ada-ada saja. Aku langsung pingsan setelah ia berteriak begitu."

Terngiang bayangan saat [Name] pingsan karena bahagia nya overload. Memalukan sekali. Dibopong ke ruang kesehatan karena lamaran mendadak sungguh tak etis.

Tapi tentu saja ia bahagia. Bahkan ia merasa lebih bahagia dari siapapun.

"Mmh Ngah.. [Name]-chaan..."

[Name] menoleh menatap sang suami yang mengigaukan namanya. Ah, menggemaskan sekali.

"Bokuto-kun.. ayo bangun. Kita sarapan, yuk." [Name] mendekat sambil berbisik pelan.

Bokuto menggeliat , keningnya mengerut tanda menolak dibangunkan.

"Bokuto-kun.. Ayo bangun. Aku buatkan yakiniku deh."

Tetap tidak bergeming. Sampai ide cemerlang mendadak hinggap di otaknya. Dengan senyum jail [Name] membisikkan sesuatu dengan lembut ke telinganya.

"Koutarou ku yang terbaik, ayo bangun! Dunia mu sudah membangunkanmu lho."

Dan hal itu sontak saja membuat Bokuto melek selebar mungkin dengan binar-binar di matanya.

"AKU SUAMI YANG TERBAIK , HEY HEY HEY!"

[Name] terkekeh. Diciumnya pipi Bokuto lalu ia turun dari kasur.

"Selamat pagi, sayang~"

===

"Selamat pagi , duniaku! Whoa, aku tak menyesal memberimu panggilan seperti itu."

"Ya sejujurnya aku suka tapi aku harus mengajari anak kita untuk tidak melamar orang dengan berteriak 'kau duniaku'."

"EH!? MEMANGNYA KENAPA?!"

"Karena Kuroo yang mengajarinya! Itu jadi terdengar aneh tau!"

Wife! - Bokuto KoutarouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang