Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yeah, you got that yummy, yum That yummy, yum That yummy, yummy Yeah, you got that yummy, yum That yummy, yum That yummy, yummy
Pertemuan awal Renjun dengan gadis itu bisa dibilang berbahaya. Terkenal sebagai anak eksis Instagram, bermain ke kelab dan minum berbotol-botol alkohol bukanlah hal baru bagi Renjun.
Dan kelab merupakan saksi awal pertemuannya dengan Shuhua, gadis polos yang sukses membuat Renjun tergoda.
Gadis yang berniat melepas penat setelah putus dengan mantan kekasihnya dengan meliukkan badannya di lantai dansa, namun justru berakhir di ranjang. Dengan Renjun yang tanpa ampun dan terus-menerus melakukan penyatuan intim.
Say the word, on my way Yeah babe, yeah babe, yeah babe Any night, any day Say the word, on my way Yeah babe, yeah babe, yeah babe In the morning or late Say the word, on my way
Permainan panas itu berawal dari Shuhua yang tak sengaja menabrak tubuh Renjun saat keluar dari toilet. Renjun pun menarik tangan Shuhua yang akan jatuh akibat dari tubrukan mendadak tersebut. Membuat Shuhua berakhir pada pelukan Renjun. Dan bibir ranum Shuhua lah yang membuat Renjun tidak bisa mengontrol dirinya.
Ciuman pun tak bisa terhindar. Renjun dengan kasar melumat bibir Shuhua, tidak memberi gadis itu waktu untuk sekedar menolak maupun membalas ciumannya.
Ciuman pun beralih dari bibir menuju daun telinga Shuhua, lalu turun ke leher. Desahan gadis dipelukan Renjun itu lah yang membuat permainan mereka naik tingkat menjadi lebih intim, dan berakhir dengan beberapa ronde penyatuan di salah satu motel dekat club.
Bonafide stallion You ain't in no stable, no, you stay on the run Ain't on the side, you're number one Yeah, every time I come around, you get it done
Candu Renjun akan Shuhua semakin menjadi. Cinta juga perlahan tumbuh. Membuat Renjun nekat meminta tangan sang gadis ke keluarga Yeh yang terkenal keras, mengingat ayah Shuhua adalah panglima tentara. Dengan perjuangan keras, Renjun berhasil dan keduanya pun menikah.
Tok tok tok!
Ketukan pada pintu ruangan menyadarkan Renjun akan peristiwa masa lalu. Ia merapikan duduknya dan kembali berjibaku pada dokumen-dokumen perusahaan. Sebagai CEO, seperti inilah pekerjaan Renjun.
"Masuk," ucap Renjun pelan.
Pelaku yang mengetuk pintu ruangan Renjun pun masuk, menemukan pria yang masih acuh dengan dirinya. Sepertinya dokumen dihadapan Renjun lebih penting dibandingkan seseorang yang kini menutup pintu dan menguncinya. Suara pintu terkunci lah yang membuat Renjun mengalihkan fokusnya.
