chapter 4

93 51 16
                                    

Ada sebuah kepercayaan konyol menurut So Min, memasang Dream catcher akan menangkal mimpi buruk. Ia membacanya yg mengatakan kepercayaan itu berasal dari suku Indian, entahlah ia sungguh tak mempercayai nya.

~~

Ia memandang Kim Shin Jae yg terbaring lemah dengan banyak selang di tubuhnya. Kali ini ia mempercayai tentang Dream catcher, bahkan ia membawanya yg sangat besar untuk di letakkan dalam ruangan Shin Jae yg masih kritis.

"Haah..anak itu"

Lee Yu Jin datang melihat juniornya hanya menghela nafas panjang, ia tahu tentang ruangan yg di kunjungi So Min. Ini adalah momen langka Yu Jin melihat So Min membeli barang yg tak di percaya So Min.

"Tak biasanya kau seperti ini? Membeli barang yg tak kau percaya"

"Anak-anak memberi tahu ku.. saat aku kehilangan Min Woo. Perasaan ku sangat kacau. Sekarang yg menerima jantung Min Woo pun sedang kritis"

Yu Jin hanya berkacak pinggang melihat So Min tengah menempelkan wajahnya pada kaca jendela, mengawasi Shin Jae melawan kematian.

Sulit untuk di percaya mengapa So Min mau membelikan barang yg bahkan anak kecil pun tahu itu takkan berguna.

"Bukan berarti kau langsung mempercayai takhayul itu kan?"

So Min kembali menarik oksigen yg ada di sekitarnya untuk menutrisi otak. Untuk terakhir nya sebelum kembali ke ruangan, ia melihat Shin Jae, Tapi satu hal yg mengejutkan kembali terjadi ketika Eun Ae berada disana melihat manusia dengan banyak selang.

Ia memegangnya dengan wajah yg penuh keingintahuan nya, So Min kembali menempelkan dirinya pada dinding kaca mencoba menghalau Eun Ae yg memegang beberapa selang.

"Kau sedang apa?"

"Aku tak bisa meninggalkan Shin Jae"

"Sudah lah..anak-anak menunggumu di bangsal. Ayo Goo So Min!!" Lee Yu Jin menarik tubuh So Min yg masih tak mau lepas dari dinding kaca.

"Tidak! tidak bisa seniorr.."

"Ayolah" ia kembali menarik tubuh So Min yg masih bersikeras untuk menunggui Shin Jae.

Eun Ae hanya menyentuh selang pada Shin Jae, ia terlihat penasaran selang apa yg telah memasuki tubuh anak kecil ini. Mengabaikan di luar sana bahwa So Min sedang memperingati nya

"Apa anak zaman sekarang penyakitnya aneh-aneh? Dulu mereka hanya mempunyai penyakit demam saja tuh"

Tiba-tiba manusia yg berada di samping Shin Jae menunjukkan reaksi kejang-kejang nya, ia hanya menatap tak tahu bahkan memberitahu So Min bahwa ia tak menyentuh apapun yg membuat Shin Jae seperti itu.

Sementara So Min hanya menatap Shock tentang apa yg dilakukan Eun Ae di sana, beberapa mereka yg di tugaskan untuk Shin Jae langsung berdatangan melihat monitor pasien. Menangani beberapa masalah yg mungkin akan menyelamatkan hidup Shin Jae.

~~

"Apa kau tak mengerti juga Goo Eun Ae?!" Tanya So Min menggertak kan giginya, ketika dia berada di antara bangunan-bangunan yg menjulang tinggi di sekitar kota Seoul, sedangkan dia yg di ajak bicara hanya diam bersiul.

"Aku tak melakukan apapun"

"Meskipun kau tak melakukan apapun, kau tidak boleh berada disana, menyentuh nya apa lagi mengeluarkan nafas mu! Biarpun kau seorang hantu!"

"Ya..! Aku mengerti, tak perlu membentak ku, aku adalah tetua mu!"

So Min hanya berdesis mendengar ucapan konyol dari mulut hantu ber hanbok, Meskipun ia tahu hantu yg ada di depannya takkan mengerti. Ia mendengar suara berat yg berdehem.

Coil TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang