Prologue

13 1 0
                                    

PRANKKKK dentingan keras memenuhi seisi ruangan. Tentu saja satu ruangan itu menjadi sangat ramai dan penuh dengan teriakan. Apa yang telah gadis itu perbuat sampai sampai ia harus mengalaminya?

— 1 jam sebelumnya —

Seorang gadis cantik memasuki kelasnya saat hari pertama. Benar, gadis cantik itu memiliki nama acya pearce. Untuk nama yang sangat lucu sangat tidak sebanding dengan kepribadian nya yang bisa dibilang aneh, galak dan juga brandalan.

Menurut pihak sekolah, gadis itu dipindahkan dari sekolah lamanya karna membuat kesalahan yang fatal. Bisa dibilang kalau gadis itu berkelahi dengan anak laki laki sampai anak laki laki itu dilarikan ke rumah sakit. Hell, perempuan? Berkelahi dengan anak laki laki? Sangat sangat diluar nalar. Keluarga laki laki itu sangat tidak terima jika anak nya kenapa kenapa, melihat nama sekolah disana yang sangat elite dan orang tua selalu melakukan apa saja demi anaknya.

Orangtua nya pun tidak akan tinggal diam dan menuntut gadis itu supaya bisa dikeluarkan dari sekolah, namun pihak sekolah menawarkan bahwa acya dipindahkan saja karna suatu alasan.

Dan berakhir lah acya di sekolah prestasi starlight, sekolah elite nomor 2 yang terletak di jakarta. Kenapa acya masih bisa mendapatkan sekolah elite padahal namanya saja sudah jelek? Jawabannya adalah karena acya merupakan anak direktur dari sekolah prestasi starlight.

Keluarga acya memilih menutup mulut anak anak sekolahan high schoolship dengan memindahkan acya kesini, namun siapa sangka jika acya memilih untuk menutupi kebenaran bahwa ia sebenarnya adalah anak direktur sekolah. Hal ini disebabkan karena ayah nya takut acya melakukan hal fatal kembali.



Acya ingin memulai semuanya kembali, ia tidak ingin di temani dan punya teman. Tapi tiba tiba saja seorang laki laki mendekatinya lalu duduk di samping acya. Laki laki bername tag aras itu mencoba untuk menggoda acya.

Apakah dia tidak tau acya bukan seperti cewe yang bisa ia goda?

"Lo sexy banget, pindahan sekolah mana?" tanya nya yang tidak di gubris sama sekali dengan acya, acya mengambil earphone nya dan memakainya.

Aras tampaknya bukan orang yang memiliki kesabaran tingkat dewa, aras menarik earphone milik acya. Dibantingnya lalu di injek injek.

Acya yg sedari tadi menahan emosinya kini tidak bisa di tahan lagi, tepat di belakang mejanya ia melihat botol kaca. Acya mengambilnya dan di lemparkannya ke tembok.

PRANKKKKK

Suara pecahan botol memenuhi seisi ruangan, Acya menahan supaya ia tidak melemparkan botol itu ke arah aras, aras terkejut karena hal ini diluar pikirannya. Semua orang datang mengerumuni aras dan acya.

"BOTOL GUE" seorang gadis datang membelah kerumunan, gadis itu bergegas ke arah acya dan menjambaknya "LO TAU? GUE GASUKA ADA ORANG YANG NYENTUH BARANG GUE" ujar gadis itu mengebu ngebu.

Acya sudah tidak bisa nahan lagi, ia membalikan keadaan jadi dirinya yang menjambak gadis itu.
"Lo kurang mampu beli botol lagi? Nanti gue beliin gausah kaya orang susah" setelah mengatakan itu acya mendorong gadis itu kearah temennya sampai terjatuh.

Acya menghampiri aras, acya mencengkram kerah pria tersebut lalu diberinya jotosan yang menimbulkan warna kemerahan dibagian pipi.

Aras tertawa miris "haduh, gue mau lawan tapi lo cewek" acya kembali menonjok hidung aras sampai keluar darah. Seisi kelas teriak histeris tetapi tidak ada yang berniat untuk menghentikan keduanya.

"Tonjok aja gue, lo pikir gue gabisa ngindarin tonjokan lo? Cowo lemah bisanya cuma godain cewek, orang orang kaya lo yg harusnya di abisin sampe sekarat" aras mencengkram kerah acya, lalu aras menciumnya serta melumatnya.

Tubuh acya berhenti bergerak layaknya menjadi patung sementara, acya sedang mencerna apa yang terjadi bahkan seisi kelas teriak lebih histeris karena pertama kali nya ada orang yang melakukan hal gila dikelas. Selama mereka sekolah disini baru kali ini mereka melihat adegan gila seperti di drama drama.

Acya mendorong tubuh aras, tetapi gagal karena tenaga aras lebih kuat dari dirinya. Aras menarik tengkuk dan leher acya sampai acya terpentok di tembok.

"Katanya lo bisa menghindar? Mana? I dont see that?" Ucap aras sarkas

Acya menendang sekuat tenaga perut aras sampai aras terjatuh

"lo setres ya?"

PRAKKK

Acya menampar pria itu dengan keras lalu pergi meninggalkan kelas. Menurutnya hari ini adalah hari tergila yang pernah ia jalani. Bertemu dengan orang gawaras adalah sesuatu yang paling acya benci untuk saat ini.



Acya pergi ke atap sekolah atau biasa disebut rooftop, lagi lagi dia melihat orang gila yang sedang melakukan ciuman di area sekolah.

"Lanjutin aja, anggep gue gaada"

Menurutnya pindah ke sekolah ini adalah hal paling salah yang pernah ia lakukan.

—to be continue—

enjoy the little things🙆🏼‍♀️❤️

Anti Hero, im the HeroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang