Entah sudah berapa lama langit menangis menumpahkan segala bebannya ke bumi.
Seraya menghela napas panjang, aku menatap kosong ke arah jatuhnya hujan. Lalu menengadahkan kepalaku menatap langit. Aku memasang senyum samar. Hatiku terasa lega. Entah kenapa, setiap tetesan hujan membuatku merasa hidup kembali.
Hujan dapat menghapus jejak kesakitanku. Aku bisa merasakan diriku menyatu dengan hujan.
Semakin deras, kurasakan tubuhku semakin menggigil. Namun itu membuat senyumku semakin melebar.
Aku masih memejamkan mataku. Merasakan dinginnya hujan merasuk sampai ke tulang. Napasku mulai memberat saking dinginnya. Disaat tubuhku tidak lagi bisa berdiri, saat itulah dia datang menjemput dalam cahaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Notes
PoetryCerita ini adalah isi dari buku diaryku yang ingin kubagi bukan untuk mencari perhatian, tapi aku hanya ingin menuangkan isi hatiku, bagaimana hariku, dan berbagi kepada semua orang yang mungkin merasakan hal yang sama? Setiap malam aku selalu memb...
