Back | Pertemuan

1.3K 137 14
                                    








Setelah berita kebangkrutan perusahaan Jaehyun, Jaehyun tidak langsung jatuh dan terpuruk. Kemampuannya dalam memimpin perusahaan membuat dia dengan sangat mudah diterima di dalam perusahaan lain.
Memang tidak langsung dengan jabatan yg tinggi, namun setidaknya dia tidak jatuh dan terpuruk.




Kehidupan ekonominya mungkin baik, namun keadaan dirinya, batin nya, dan juga--- yah semua buruk.




Bahkan baru satu hari sejak perceraian nya saat itu rasanya dunia Jaehyun sudah berubah.



"Pa, mama tidak pulang lagi ?" Dia Jung Ara, anak Jaehyun dengan Naeun.




Setiap melihat anaknya, dia selalu terbayang wajah Yerim yg menyerahkan amplop putih tentang kehamilannya.



Seharusnya darah dagingnya dengan Yerim sudah sebesar Ara juga kan ?



Jika saja dulu dia tidak tergoda dengan nafsu dan pemikiran yg sempit, mungkin saat ini dia sudah menjadi keluarga kecil yg bahagia.




Jangan tanyakan tentang Naeun, Jaehyun mau tidak mau menikahi gadis itu karna dia sedang mengandung.



Setelah pernikahan ? Rasanya sangat hambar, janggal dan biasa saja.



Mungkin ini balasan yg setimpal untuk Jaehyun, tapi mungkin juga tidak. Karna yg dia rasakan belum sesakit yg Yerim rasakan.



"Papa menepati janji, lotte world kan ?" Jaehyun



Anaknya tersenyum manis dan bergembira tentunya.






















"Sudah cukup. Kamu tidak boleh berjalan terlalu lama. Apa tidak kasihan dengan si kecil ?" Mark yg sedang menggendong Areum di pundaknya berhenti, istrinya ini tidak mau istirahat sejak tadi.



"Areum haruskah kita terus berjalan ?" Mark



"No, mama pasti lelah kan. Dan ada little di dalam perut mama" Areum



"Apa istri mendengarkan ucapan Areum ?" Mark



"Iya suami. Iya Areum, kita istirahat dulu ya, nanti berjalan jalan lagi" Yerim



Mereka beristirahat di kedai es krim tentunya, perjanjiannya adalah setiap satu bulan sekali ada yg namanya Areum Day . Dia bebas memilih lokasi berlibur, makanan, minuman, snack yg dia konsumsi.


Karna Areum juga sangat dibatasi meminum es krim, jadi hari ini tidak masalah.



Mengingat ini sudah bulan ke 5 kehamilan Yerim, perutnya sudah membuncit, namun entah mengapa hari ini dia justru ingin terus berjalan.













Seseorang berdiri di depan sana, sejak 5 menit lalu.



Seperti judul pada cerita ini, pertemuan . Mereka ditakdirkan bertemu kembali hari ini.



Yerim dan Mark juga menyadari keberadaan orang itu.



"Areum duduk disini, papa ingin berbicara denganmu" Mark



Areum yg baru saja datang dengan es krim penuh topping itu duduk di dekat Mark.



"Sudah waktunya, kamu sudah siap kan istri ?" Mark



"Aku sudah berdamai dengan rasa sakitku, suami" Yerim




Jaehyun, ya orang itu adalah Jaehyun. Dia berjalan kearah keluarga bahagia itu bersama putri nya.



CUMA CHAT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang