CHAPTER 16
________________
Ini sudah hampir satu minggu tiada hari tenang bagi Yoongi karena Sooyeon yang terus mengganggu dirinya disekolah.Oh kalau ia lupa, bahkan setiap hari gadis itu selalu merecoki hidupnya entah setiap saat, setiap menit, dan setiap detik.
Lalu Yoongi kesal? Tentu saja lah! Tapi entah kenapa Yoongi tak terlalu mempermasalahkan keberadaan Sooyeon akhir-akhir ini.
Entahlah, dirinya saja tidak tahu. Akhir-akhir ini melihat sikap Sooyeon yang antusias dalam menggodanya entah kenapa bisa membuatnya merasa ada yang aneh pada jantungnya.
Biasanya dirinya akan kesal dan marah pada gadis itu karena ucapan mesum ataupun sikap cerewetnya. Tapi sekarang malah tidak, bukankah itu hal aneh.
Yoongi sedang berjalan dikoridor sekolah guna menuju ruang kelas yang akan ia ajar sekarang.
Saat melewati ruang kelas Sooyeon, pemuda itu melihat gadis itu terlihat berdiri diluar kelasnya.
Yoongi menyipit curiga, pasti gadis itu dihukum.
Sooyeon yang menyadari keberadaan Yoongi pun segera menampilkan senyumannya.
"Hai Min Ssaem." Yoongi hanya berdehem lalu berjalan melewati Sooyeon.
Oh dia tidak bisa berlama-lama melihat gadis itu saat tersenyum seperti itu. Sudah Yoongi bilang, akhir-akhir ini dirinya merasa aneh pada perubahan dirinya sendiri karena Sooyeon.
Biasanya senyuman gadis itu tak membuatnya berdebar, tetapi sekarang entah kenapa membuat jantungnya berdebar lebih cepat hanya karena senyuman seorang Kim Sooyeon, murid mesum dan menyebalkannya itu.
Sial! Sebenarnya apa yang sedang terjadi pada Yoongi sih?!.
.
.
.
Yoongi memijit pelipisnya pelan, dirinya tak fokus saat mengajar hingga membuatnya memilih izin dari kelas dan memberikan tugas saja.
Sebenarnya ada apa dengan Yoongi? Oh ini semua memusingkan baginya.
Jadi saat bel pulang sekolah berbunyi dirinya memilih untuk pulang lebih cepat daripada guru yang lainnya.
Tetapi sepertinya dirinya tak akan bisa pulang dengan damai karena Sooyeon yang sudah mencegatnya.
"Ssaem, aku menumpang ya?" dengan cengirannya itu.
"Tidak!"
"Wae?" dengan mengerucutkan bibirnya kesal.
"Memangnya aku ini sopir taxi yang bisa seenaknya kau suruh untuk mengantarmu pulang?!"
"Bukan begitu Ssaem, aku tak ada uang untuk naik bus. Boleh ya ya ya?" dengan menampilkan aegyo nya itu.
Dulu saat dirinya ber aegyo Yoongi akan luluh, ia harap lelaki ini sekarang juga akan luluh.
Yoongi menghela nafas kasar, sial! Gadis ini terlalu imut jika ber aegyo. Dan Yoongi benci karena tak bisa menolak keinginan gadis ini.
"Baiklah, ayo pulang!" lalu berjalan mendahului Sooyeon. Sooyeon pun bersorak senang dan mengikuti Yoongi.
.
.
"Ssaem aku lapar." ujar Sooyeon dengan memegangi perutnya itu. Yoongi hanya menatap sekilas gadis itu lalu fokus menyetir.
Sooyeon yang merasa tak ada jawaban dari Yoongi hanya mampu berdecak kesal.
'Benar-benar tak peka sekali!!' batin Sooyeon merasa kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Murid Mesum | Yoongi BTS
FanfictionNovel by Hyorim Jung Sooyeon itu sangat membenci pelajaran Matematika, tetapi karena yang mengajar adalah guru kesukaannya Min Yoongi dirinya pun terpaksa menyukainya juga. Pria yang bermuka datar itu entah kenapa mampu membuat Sooyeon jatuh cinta. ...