Bayi Besar Jeon! (Taekook)

Bag 1

Namanya Kim Taehyung. Pemuda yang sekarang sedang mencari pekerjaan. Untuk mencukupi kebutuhan hidupnya di Seoul.

Sebetulnya, Taehyung orang yang sangat berada. Ayahnya memiliki banyak cabang perusahaan di Korea maupun luar negeri. Ibunya juga membuka usaha desainer yang sangat terkenal. Bahkan cabangnya hingga ke luar negeri.

Taehyung hanya mau mencari jati diri dan nasibnya sendiri. Bukan tak terima keadaan bila ia sangat kaya. Heol, siapa yang tidak mau kaya?

Hanya saja, ia ingin menjadi seperti ayahnya, berjuang dari titik awal hingga menuju kesuksesan.

"Apa ini rumahnya?"

Ia menatap rumah itu lekat-lekat. Sangat mewah. Namun tidak semewah rumah orang tuanya.

"Lebih baik kutekan belnya"

Ia menekan bel yang tertera di dinding depan gerbang. Hingga tak lama kemudian, keluarlah seorang yeoja muda dengan, mungkin pakaian yang minim. Apakah dia seorang maid disini?

Yeoja itu menatap Taehyung dengan wajah berbinar.

"Apa benar ini kediaman Jeon?" Tanya Taehyung membuka pembicaraan.

Yeoja itu mengangguk centil. "Mari kuantarkan menuju Tuan Besar Jeon" Yeoja itu menarik tangan Taehyung dan melingkarkan lengannya pada lengan Taehyung yang berotot. "Omong-omong, aku Bae Irene. Siapa namamu?" Tanyanya sembari memajukan dadanya agar lebih menonjol.

"Aku Kim Taehyung" ujarnya malas menatap yeoja itu.

Seiring mereka berjalan, Irene selalu menggodanya. Mulai dari mengatakan bahwa Taehyung tampan. Hingga memainkan jarinya di wajah Taehyung.

"Nah, ini ruangan Tuan Besar Jeon. Semoga kau diterima kerja, dan bisa berdua bersamamu selalu!" Seru Irene dengan senang. Ia mulai berjalan meninggalkan Taehyung.

"Omong-omong aku belok. Jadi aku tak tertarik padamu" ujar Taehyung sedikit keras agar wanita itu mendengarnya.

Kemudian mengetuk pintu Tuan Besar Jeon. Yang langsung disambut dengan ucapan 'masuklah'. Taehyung pun masuk dengan membawa berkas(?).

"Kau yang namanya Kim Taehyung, right?" Tanya namja yang duduk dikursi kebanggaannya itu. Siapa lagi kalau bukan Tuan Besar Jeon.

"Benar, Tuan. Saya datang untuk melamar pekerjaan" ujar Taehyung.

"Ah, iya aku tahu. Ayo duduk" Tuan Jeon membawa Taehyung untuk duduk di sofa yang disediakan. Tak lama kemudian, para maid datang untuk membawa minuman serta cemilan. Sesekali melirik Taehyung dengan genit.

Taehyung pun membuka suara. "Anda sehat, Tuan Jeon?" Tanya Taehyung berbasa-basi.

"Seperti yang kau lihat. Aku sehat-sehat saja" jawab Tuan Jeon. "Ah, sepertinya, aku bisa langsung menerimamu untuk bekerja mulai sekarang" Ujar Tuan Jeon.

"Benarkah?!"

"Tentu, jika kau mau, kau harus menjadi bodyguard anakku. Kuharap, kau bisa menjaganya tiap waktu"

"Tentu, tentu saja, Tuan Jeon"

"Baiklah, kau langsung saja ke atas. Anakku sedang bersiap-siap untuk berangkat sekolah"

"Baiklah, Tuan Jeon"

Taehyung pun berdiri dan berpamitan pada Tuan Jeon. Dan membawa berkas itu kembali keluar.

Jadi apa untungnya aku membawa berkas-berkas ini? -KTH

***

"Tuan Muda Jeon, apa kau sudah siap?" Tanya seorang maid memasuki kamar Tuan Muda tersebut.