Chapter 20 [Pain or Death]

1.1K 95 4
                                    

BAS [Yoongi FF]

Author Pov

Malam ini Yo Won tidak berada di rumah. Ia harus pergi ke Amerika untuk rapat penting kerjasama antar perusahaan. Meninggalkan Yoongi bersama Ye Ji. Saat ini, umur Yoongi masih 11 bulan.

Malam ini Ye Ji dibuat gusar karena Yoongi menangis tanpa henti. Dirinya tidak tahu harus berbuat apa. Sedih juga melihat sang anak terus menangis.

"Yoongi-ya.. Eomma di sini sayang. Jangan menangis lagi ya" Ye Ji membawa tangannya untuk mengusap dada sang anak.

Yoongi menghentikan tangisannya perlahan. Usapan Ye Ji mampu menghilangkan rasa sesak di dadanya. Ia mulai tenang dan menatap Ye Ji dengan mata sembabnya.

"Aigo.. Berhenti menangis ya. Yoongi harus kuat"  Ye Ji menyatukan hidung mungil Yoongi dengan hidungnya. Membuat Yoongi tertawa geli khas bayi.

"Lihatlah dirimu Yoongi. Kau begitu menggemaskan saat tertawa. Teruslah tertawa bahagia. Eomma menyayangi Yoongi" 

"Kya.. Kkkk.. Mamama.." 

"Iya sayang.. Yoongi juga sayang Eomma. Yoongi sayang Appa juga?"

"Kya.. Papapapa"

"Dengar! Ini dua kata baru yang kau pelajari Yoongi. Eomma harus mengabadikan ini"

Ye Ji mengambil kamera. Memposisikan Yoongi yang sibuk di atas sofa. Memainkan boneka robot. Memotret Min Yoongi.

"Aigo.. Lucu sekali"

Ye Ji memberi sebuah kecupan pada bayi kecilnya itu. Ye Ji menatap bayi mungilnya itu dengan tatapan sendu. Mengingat beberapa waktu ini dirinya terus mendapati Yoongi menangis tiba-tiba karena sesak.

Ye Ji sudah mencoba menghubungi dokter ahli jantung. Namun dokter memiliki saran yang cukup berat untuk melihat Yoongi sehat. Bayi mungil ini harus mengalami transplantasi jantung untuk sembuh.

Ye Ji benar-benar berpikir keras. Dirinya takut sekali memberitahu kebenaran pada Yo Won. Entah kenapa. Namun dirinya punya sebuah alasan untuk tidak memberitahu Yo Won.

Memang berat untuk menutupi rahasia dalam waktu yang lama. Namun dirinya tahu pasti akan mendapat resiko. Paling tidak rahasia ini terbongkar dan Yo Won marah padanya. Biarkanlah dirinya sendiri yang memilih jalannya.

"Na wasseo!" (Aku pulang) suara Yo Won terdengar dari pintu utama. Langkah cepat terdengar menggema dan semakin dekat ke arah ruang keluarga.

Yo Won mengangkat tubuh Yoongi dengan perlahan setelah ia sampai dan menemukan bayi mungil itu duduk manis di sofa. Ia mengecup kedua pipi Yoongi dan mengecup bibir Ye Ji sekilas. Duduk di karpet putih bersama Yoongi di pangkuannya.

"Yoongi sudah semakin besar. Coba Appa lihat apa yang bisa dilakukan Yoongi setelah Appa pergi selama 14 hari" Yoongi yang tidak paham hanya memiringkan kepala dan terus tergelak.

"Kkkk.."

"Kenapa kau tertawa Yoongi? Ehm? Kenapa kau menggemaskan sekali?" Yo Won bermain-main perut Yoongi dengan surai rambutnya. Membuat Yoongi semakin tergelak seraya menahan kepala sang Appa agar menghentikan tingkahnya.

Brother & Sister [Yoongi FF] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang