Brother & Sister [Yoongi FF] ✔

Chapter 21 [Let Go]

• BAS [Yoongi FF] •

Author Pov

Hari yang cerah membawa suasana hangat. Pagi yang indah dengan awan putih berpadu dengan langit yang biru. Begitu indah melihat semua berjalan dengan baik.

Awal hari yang bahagia. Membuat siapa saja tersenyum bahagia. Pagi hari yang membawa kebahagiaan adalah yang semua orang tunggu-tunggu.

Setelah hampir empat tahun berlalu. Kejadian yang benar-benar membuat seluruh keluarga Min terpuruk. Kehilangan dua orang yang begitu disayangkan.

Keadaan empat tahun terakhir adalah tahun-tahun terberat bagi keluarga Min. Bagaimana selama satu tahun lebih Yoongi mencoba bertahan hidup. Hanya dengan alat penopang hidup. Terbaring tanpa ada pergerakan sedikit pun.

Tanda kehidupanpun tidak terlihat kecuali grafik di layar monitor. Semua tahu Yoongi memang tidak bisa bertahan lebih lama. Namun, keadaan itu belum bisa diterima oleh siapapun.

Bahkan sampai setahun Yoongi bertahan dan suatu hari grafik monitor EKG berbunyi nyaring, menunjukkan garis lurus tanpa gelombang sedikitpun. Mereka belum bisa menerima apapun. Hanya terus berandai bahwa Yoongi masih bisa bertahan hidup.

Harapan yang hanya tinggal harapan tanpa bisa terwujud itu membuat semua menjadi suram. Yoori, gadis itu yang paling merasa tersakiti. Dirinya baru bertemu selama 6 tahun terakhir. Belum bisa melakukan apapun untuk Sang Kakak. Sang Kakak justru pergi lebih dahulu.

Pengumuman kematian Yoongi membuat keluarga Min terpuruk. Tidak ada yang bisa mengelak itu. Walau rasanya benar-benar menyakitkan.

Sebulan setelahnya, Yoori menyusul. Ia tiba-tiba saja sakit parah, depresi, dan ditemukan tak bernyawa setelah mengalami pendarahan. Tuan Min semakin terpuruk. Ia benar-benar merasa bodoh dengan semua yang terjadi.

Ia bahkan baru mengetahui bahwa ia punya Yoori sebulan yang lalu. Mencoba menguatkan Yoori walau dirinya juga merasa sangat sedih. Baru bertemu sebulan dengan Sang Putri. Namun, takdir membuat Tuan Min kembali merasakan ditinggalkan.

Keluarga Min benar-benar terpuruk. Perusahaan milik Tuan Min diurus oleh wakil presdir. Perusahaan Yoongi diambil alih oleh pemegang saham. Semua tidak terurus.

Jimin dan Sohyun, mereka hanya bisa menerima kenyataan. Yoongi pergi tanpa pamit. Kabar kematian yang membuat keduanya merasa sangat bersalah dan menyesal. Mengapa mereka harus lebih percaya dengan Min Jong In yang bahkan baru mereka kenal beberapa tahun?

Baekhyun menutup kasus itu setelah hampir tujuh tahun. Baekhyun menutup kasus setelah Jong In dinyatakan tewas. Jong In sebenar telah dinyatakan tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit. Namun para dokter masih mencoba membantu. Hasilnya nihil, Jong In tewas dengan banyak luka bakar.

Yoori dimakamkan di samping makam Yoongi. Hari itu cuaca benar-benar sangat mendukung duka yang keluarga Min rasakan. Hujan turun begitu lebat dan langit kelabu yang menambah kesedihan berkali lipat.

Tahun-tahun yang begitu berat untuk dilalui. Selama empat tahun Tuan Min menjalani kehidupan tanpa harapan. Semakin hari rasa sakit dan sesak semakin terasa perih. Hari yang dilalui hanya untuk berdiam di kamar. Kadang menolak untuk makan dan berinteraksi dengan siapa pun.

Tuan Min juga sempat jatuh sakit. Dehidrasi berat dan stres menjadi penyebab. Jimin dan Sohyun yang kadang merasa benar-benar terpuruk juga hanya bisa memeluk Sang Ayah.