The wrong Beat [BxB]

one

            
Pagi pukul 06:40 waktu korea,jongin keluar dari dalam kamarnya dengan seragam SHS lengkap tak lupa tas berisi berbagai macam buku pelajaran  berada di gendongan.

Langkahnya berjalan menuruni anak tangga untuk menuju kelantai satu rumahnya.

"Kebetulan kau sudah keluar dari dalam kamar,tadinya eomma ingin memangilmu untuk sarapan."Ucap wanita setengah baya yang melihat kedatangan putra semata wayangnya itu dari ujung tangga.

"Nanti saja sarapan di sekolah aku sudah terlambat eomma."Ucap Jongin turun dari lantai dua rumahnya menghampiri eommanya.

"Tidak bisa begitu kau harus tetap sarapan!"

"Maaf eomma tapi aku sudah kesiangan nanti saja ya sarapannya di sekolah aku berangkat dulu eomma -Cup ." Ucap Jongin memberi ciumin singkat di pipi eommanya.

Eomma yang memdapat kecupan singkat dipipi kanannya itu lantas menghela nafas,mengusap lembut lengan Jongin."Baiklah,tapi jangan lupa hati hati dijalan."

Jongin mengangguk kemudian kembali mengecup pipi sang eomma sebelum berlari kecil keluar rumah.
 

-

-

-

Jongin memasuki prataran sekolah setelah tadi berjalan dari halte bus yang berjarak sekitar 15 meter dari gerbang sekolah.Sapaan dari berbagai siswa/i sesekali jongin dapatkan sepanjang jalanan menuju kelasnya.

"Hfff"hela Jongin saat masuk kedalam kelas dan mengambil duduk dikursi paling depan yang terletak didekat pintu.

"Hey Jong tumben kau jam segini baru berangkat."

"Jam wekerku rusak."Balas Jongin dan Tao orang yang tadi berkata itu hanya ber'oh' ria.

"Jong bagaimana dengan tugasmu apa sudah selesai?"

"Tugas apa? tugas Fisika kalau itu aku sudah selesai."

"Bukan tugas itu tapi tugas  sejarah yang disuruh mencari sejarah tentang legenda Yudae."Ucap Tao,Jongin hanya mengangguk angguk.

"Oh.... tugas itu aku sama sekali belum mengerjakannya lalu bagaimana denganmu kau sudah mengerjakanya?"

"Sudah dong dan hari ini tugas sejarah itu harus dikumpulkan jika tidak kau akan mendapat hukuman."

"Hah..... hari ini? bukannya dikumpulkan minggu depan."

"Astaga kau itu pelupa atau bagaimana kita dapat tugas itu dari dua minggu lalu." Ucap Tao dan kedua mata Jongin terlihat membelalak.

Plak

Jongin menepuk dahinya sendiri dengan mulut menganga."Haafff Tao tolong..ijinkan aku jika ada guru yang masuk aku akan ke perpustakaan untuk mengerjakan PR."