"Oke teman-teman, acara porak sudah dimulai, kalian bisa menonton pertandingan basket di lapangan utama, dan menonton pertandingan badminton di Aula sekolah. Jangan lupa, beli makanan juga di bazar kami ya!" ucap Hangyul dengan senyuman manis yang mampu membuat banyak orang luluh.
Rose menatap Hangyul sambil tersenyum bangga. Sungguh, Rose tidak pernah menyangka bahwa ia adalah seorang istri dari Hangyul Bagaskara. Membayangkannya saja, Rose sudah merasa tak pantas.
"Pacar lo?" tanya Lisa sambil menyenggol lengan Rose.
Rose mengangguk kecil, "Yap! Kebanggan aku banget!"
Lis terkekeh kecil, "Hari ini, lo jadi nonton Jaemin kan?"
"Gak tau, terus yang jagain dagangan ini siapa? Kamu sendirian? Emang mau?" tanya Rose bertubi-tubi.
Lisa menggeleng cepat, "YA NGGA LAH!" jawabnya, "Kan kan, si wooseok mau bantu jagain juga, lagian anak itu gak gabung tim basket kelas kita."
"Iya, gimana nanti aja." jawab Rose, matanya masih saja tertuju kearah panggung, tempat dimana Hangyul berdiri.
Lis menghembuskan nafas kasar dan mulai menyiapkan beberapa alat yang masih disimpan dibawah. Sementara itu, Rose masih saja tersenyum, tanpa tahu orang-orang disekelilingnya merasa aneh dengan tingkah Rose.
"JE, CEPETAN BANTUIN GUE!" teriakan Lisa berhasil membuyarkan lamunan Rose, dengan cepat gadis itu pun membantu Lisa menyiapkan semua hal untuk bazar.
***
"IYA IYAAAAA, NANTI GUE SURUH." ucap Lisa dengan nada suara yang meninggi, entah siapa yang tengah menelepon Lisa sampai bisa meninggikan suara gadis itu.
"Hmm, tapi lo janji kesini ya?!" ancam Lisa dan Rose hanya bisa menatap gadis itu penuh tanya.
"Iya nanti gue suruh dia kesana, asal lo mau bantu gue disini aja." ucapnya lagi, lalu tak lama dari itu, Lisa pun memasukan ponselnya ke dalam saku rok.
"Ada apa, Lis?" tanya Rose yang sedari tadi sudah penasaran dengan topik bicara Lisa bersama si penelepon.
"Lo disuruh ke lapangan basket tuh, je. Katanya si Jae udah mau main, pengen ada lo, gituuu."
Rose diam sejenak, "Harus banget?"
"Yaaaaaaa harus lah, anggap aja lo lagi dukung temen lo sendiri, gak salahkan?" tanya Lisa.
Rose mengangguk kecil, "Ya udah, aku kesana. Kamu tunggu disini ya?"
Lisa mengangguk, mau tak mau, suka tak suka, ia harus merelakan Rose pergi untuk menyemangati Jaemin, "Iya iya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin ; Ketua Osis - Lee Hangyul X Roseanne Park
Ficțiune adolescențiDijodohin series #2 Gimana rasanya jadi seorang istri dari ketos hits SMA 101?