"Jadi, Kazekage Gaara apa yang kau lakukan disini?" Suara Baritone milik pria paruh baya itu bersuara(?)
"Ah.. Itu aku hanya mengunjungi y/n.. Sebagai teman yang baik." Ucap Gaara.
DEG!
Y/n merasa tertohok dengan perkataan Gaara. Secara ia sedang di Gantung kea jemuran maknya Author yang didepan rumah :)
"Ohh begitu... Baiklah kau mau teh??~^^" Ucap 'ayahnya' y/n kepada Gaara.
"Y/n buatkanlah teh lagi yaa~" perintah ayah y/n kepada anaknya.
"B-baik, tou....san" ucap y/n. Ia pun berjalan ke dapur.
'Ya ampuuunnn!!!! Kami-sama syukurlah..' Batin y/n.Bagaimana ia tak seperti itu? Hampir saja ia tercyduk oleh babeh nya lagi 'anu' sama si doi.
Flashback on
"Tadaima~~"
'Gawat!!'
Dua orang yang tengah 'bermesraan' itu dilanda kepanikan- hanya y/n yang panik. Kalo Gaara nya sih cuma kaget bentar trus kalem egen.
Srrrrrrr!!!!!
Pasir pasir keluar dari tabung(?) Pasir milik Gaara. Pasir itu mengangkat mereka berdua dengan cepat hingga posisi mereka saat ini duduk disofa dan bukan tiduran di sofa.
"Y/n? Kenapa tidak menjawab ayah?" Tanya Daichi kepada anaknya ketika sampai di ruang tamu.
"A-a-a-a-anuu..... T-t-tousan.. Ah gome...n a-aku tak mendengarnya hehe." Ucap y/n berkeringat dingin.
"Dan itu Kazekage?"
Flasback off
'Huaaa mengingatnya saja sudah membuatku malu ya ampuunnn!!'
'Tapii ciuman tadi dan ini....... Rasanyaa... Menyenangkan...' Batin y/n lagi sambil senyum senyum gaje :v
Kita lihat para cowo cowo di ruang tamu sekarang.
Gaara tengah duduk diruang tamu berhadapan dengan 'calon' mertuanya itu. Wajahnya masih merona karena malu dan takut calon mertuanya itu mengecap Gaara sebagai orang yang telah memerkosa anaknya. Kan bahaya.. Bisa bisa bapaknya y/n nyoret Gaara jadi calon menantu
Eh? Emang nya dh lamaran? Ya kgk lah.. Orang y/n masih digantungin sama Gaara nya."Aku tak menyangka kau akan datang ke sini." Ucap Daichi.
"Ahh itu karna saya ada urusan dengan Hokage.. Dan hari ini kosong makanya saya mampir kesini sebentar." Ucap Gaara menjelaskan. Biasa pencitraan ke calon mertua :v#plak
"Soukka nee."
Y/n datang dengan 3 cangkir teh di nampan yang ia bawa. Wajahnya juga sama.. Merah merona gituhh.
"Silahkan diminum." Ucap y/n lalu kedapur untuk mengembalikan nampan lalu balik lagi.
"Urusan dengan Hokage ya. Tapi apa tak apa kau keluyuran seperti ini, didalam rumah, berdua, dengan putriku." Ucap Daichi sambil menekankan kata 'Putriku' kepada Gaara.
Y/n berkeringat dingin, dan Gaara berusaha kalem walau sebenarnya ia terkejoed. Takut di coret sebagai calon menantu.
"T-tou-san apa yang kau pikirkan?" Tanya y/n dengan muka yang merona.
"Tou-san hanya bertanya seperti itu demi dirimu nak." Ucap Daichi.
"D-demo tou-san, jangan terlalu seperti itu.. Dia itu pemimpin negara besar jangan berkata seperti itu!" Ucap Y/n sedikit kesal dengan ayahnya.
"Hei hei ini namanya rasa sayang ayah ke anak tau. Kazekage itu pria. Bisa jadi pikirannya lain. Tou-san tau itu karna Tou-san juga pria!" Balas Daichi tak mau kalah
"Tou-san bukan pria tapi kakek kakek renta yang pagi pagi punggungnya sering encok!" Balas y/n lagi tak mau kalah.
"Hei kau berani seperti itu seperti ayah? Kamarmu ayah sita!" Ucap Daichi.
"Coba saja!"
"Ehehe" kekeh Gaara dan ayah-anak yang sedang berkelahi itu spontan menghadap ke arahnya heran.
"Kazekage" ucap Daichi
"Gaara" ucap y/n.
"Tertawa??!!!!" Seru mereka berdua tak percaya. Yang diliatin habya menatap heran+bingung.
"A-ahh itu... Sudah larut sekarang aku akan kembali." Ucap Gaara agak datar sambil berdiri.
"Daichi-san, Y/n, aku pamit." ucap Gaara sambil menunduk.
"Emm baiklah." Ucap Daichi.
.
.
.Maap maap iye kiraa tau klo ini pndek sependek tinggi kelen :"
Kelen pada minta up ya maap :v
Hape author ilang di curi dan ini pke laptop :) cape nulis di laptop cuyy pegel
Beberapa hari ini insyaallah up santuy kawan kawan 👌
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You [Gaara x Reader] (Discontinue)
Fanfiction🔮On Going🔮 Mereka terpisah ketika masih kecil. Ayah y/n merupakan seorang Daimyo yg diusir karena suatu tuduhan palsu dan akhirnya pergi ke Konoha untuk mengasingkan diri. Sampai suatu saat y/n bertemu dengannya lagi. . . . Genre: Romance, Martial...