3. Kesialan mulai dari sekarang

6 0 0
                                    

Pagi ini jofan sudah duduk dibangkunya sambil baca buku kimia, kelas masih sepi yang ada hanya jofan sendirian, ia kemudian menarik earphonenya dari dalam saku celana

Aileen baru saja datang ke sekolah dan sedang menelusuri koridor, ketika ingin melangkah ke dalam kelas, dia melihat gita yang sudah datang lebih awal darinya

"TAK!"

Aileen langsung duduk disebelah gita yang fokus ke buku kimianya, aileen merampas buku gita dan membolak baliknya

"Ngapain lo baca buku kimia?"

"Hari ini kuis leen, lo ga denger? Kita gabung sama anak kelas sebelah"

"Serius lo? Kok gue ga denger?"

"Lo mah anteng anteng bae, lah gue, otak gue ga sepinter otak lo"

"Siapa yang bilang gue pinter?"

"Ah terserah lo deh, gue mau belajar, ntar gue sial"

Aileen ngangkat bahunya tidak memperdulikan gita lagi, aileen mainin hpnya sambil nungguin bel masuk bunyi
.
.
.

Plakkkk

"Perhatian semuanya...."

Semua anak didalam kelas langsung memperhatikan ketua kelas yang sudah tegak didepan, Fino De Mauleex

"Kata pak tirta, kita kuis gabungan dengan anak kelas sebelah, jadi mohon kerja samanya untuk tidak membuat kericuhan"

"Harus banget sama anak sebelah?"

"Ya pak tirta yang minta, gue cuma menyampaikan apa yang beliau katakan"

Fino langsung keluar dari kelas disusul sama anak anak yang lain, aileen paling malas kalau kuis gabungan dengan kelas lain. Mereka semua pasti mengandalkan jawaban aileen

"Ayo leen"

"Lo duluan aja deh, gue akhiran, males"

"Yaudah"

Gita pergi ninggalin aileen yang masih didalam kelas, aileen menyiapkan buku dan penanya untuk dibawa ke kelas sebelah

"Ayo ayo cepat"

Pak tirta sudah stand by didalam kelas, mereka semua sudah dapat tempat duduk masing masing, dan aileen baru masuk setelah mereka semua sudah duduk

"Ayo aileen"

Dengan wajah yang datar malas, aileen melihat ke arah teman temannya dan mendapatkan 1 hal yang menarik

"Sial, gue gabung sama kelas si cowok ga tau diri?!"

Aileen melihat jofan yang udah tenang dibangkunya, aileen berusaha mencari bangku kosong dan yang tersisa hanya disebelah jofan

"Aileen, kamu kenapa? Cepat duduk disebelah jofan"

"MAMPUS!!!"

Aileen ngelirik jofan lagi, dia masih tidak percaya akan duduk disebelah pria itu, dengan terpaksa aileen menuruti ucapan pak tirta
.
.
.

15 menit kemudian, semua siswa masih fokus dengan soal kimia yang diberikan pak tirta, sedangkan aileen sudah bersantai sembari menunggu semuanya selesai, jofan fokus ke soal kimianya, sesekali aileen melirik jofan yang fokus sambil mengetuk penanya

"Aileen, kenapa kamu tidak mengerjakan kuisnya?"

"Hah? Saya sudah selesai pak"

Aileen memberikan kertas jawabannya kepada pak tirta, jofan kaget melihat aileen yang sudah selesai dalam waktu 15 menit

"Pinter juga ini cewek"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SUDUT PANDANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang