WISH

RINDU? ATAU KANGEN?

Kalian kangen saat rindu?. Yaudah sama :)

Beberapa hari ini Elsyah tidak menganggu si roman. Seketika roman merasakan sesuatu yang hilang, seharusnya dia senang tapi entah raaanya berbeda.

"Elsyah kantin yok,laper nih." Bukan suara Aurel kali ini,tapi cowok dengan kerokan alis itu.

"Gw gk lpr." Tanpa menoleh, Elsyah menyandarkan tubuhnya di tembok sambil bermain ponsel. Bohong ya neng? Orang dari tadi lu gerutu sendiri karena laper,gengsi lu gede-gede in terus sono :v.

"Serius nih? Atau gw pesenin kesini kalo lo mager buat ke kantin,Lo mau apa biar gue ke kantin seka-"

"Cukup deh ndraa,,jangan kebanyakan bacot. Gue bilang gak laper yaudah lo kesana sendiri. Ribet amat maksain orang." Mood Elsyah kembali buruk setelah ia bersusah payah mematikan mood tersebut sejak kemarin. Sungguh cowok itu sangat menganggunya karena telah pindah ke sekolah ini.

"Ya elah bro kalo cewek gak mau jangan di paksa napa." Saut bara yang belum ke kantin karena mengerjakan tugas yang jam berikutnya harus di kumpulkan.

"Lu napa ikut campur. Cih!" Nada kesal dari Chandra memandang bara tak suka.

"Yee gue tuh nasehatin,bukan ikut campur,sok tau lu." Bara tambah sewot haha.

"Yaudah deh,tapi nanti kalo Lo laper gimana sya?" Dasar si gurem cerewet amat ya jadi cowok.

"Bukan.urusan.lo," Elsyah tak minat pada percakapan tersebut dan tetap fokus pada ponselnya. Elsyah mah kalo udah pegang ponsel bawaannya buka Instagram untuk cari Poto cogan atau tentang apapun yang berbau makeup. Dasar.

Chandra melenggang pergi menuju kantin,ia berpapasan dengan roman di pintu kelas,saling pandang lalu pergi ke jalan masing-masing. Maksudnya bukan jalan kehidupan nih.

Ia melihat Elsyah dan bara yang masih di kelas. Dimana Aurel?,dia sedang pergi ke luar kota menemui neneknya yang sedang sakit di sana. Dan dia membiarkan Elsyah kelaparan di kelas, Elsyah bisa saja ikut dengan teman lainnya,malah mereka sangat bersahabat dengan Elsyah. Di kelasnya semua anggota sangat bersahabat,tak ada drama atau apapun,paling hanya drama Elsyah dan roman yang malah membuat seisi kelas gemas dan menjadi hiburan tersendiri.

______________________

Jam pelajaran pun di mulai,kali ini adalah pelajaran kimia. Oh sungguh ini adalah pelajaran yang kurang di sukai oleh sebagian siswa di kelas MIPA 3,gurunya yang membosankan dan sedikit mesum membuat pelajaran ini sangat memuakan.

Perut Elsyah sangat lapar. Tadi ngapain lu gak ke kantin makan? Gengsi di gedein,males di gedein. Muka Elsyah berubah pucat. Ia memang memiliki maag dan harus menjaga pola makan, Elsyah sering melanggarnya dan tidak suka minum obat.

Kepalanya mendadak pening dan area sekitar hati,lambung perut mendadak sakit sekali.

Roman yang sedari tadi bosan entah mengapa instingnya bergerak untuk melihat Elsyah,tempat duduk yang hanya berjarak satu ke samping dan 2 ke belakang membudahkan roman untuk melirik tanpa menoleh. Dahinya mengernyit,sepertinya Elsyah sakit.

Bruk!

Tak lama Elsyah terhuyung ke samping kursi tempat duduk Aurel yang kosong. Semua kelas sontak menoleh ke sumber suara dan mulai panik. Chandra yang melihat langsung sontak berdiri dari kursi untuk ke meja Elsyah,namun keburu oleh roman yang jaraknya tidak terlalu jauh.