[OS REQ] Jealous

238 12 92
                                    

Request dari Kneel4LokiHid

Loki menggigit bibirnya untuk menahan desahan yang akan keluar. Ia tersentak, tubuhnya terasa jauh jauh lebih sensitif dari sebelumnya.

Tapi ia tak boleh kalah, ia tak boleh terlihat hancur hanya karena benda kecil sialan yang diletakkan di dalam dirinya oleh pria tua yang kini tengah duduk tenang.

"Tony-Akh! Si-sialan, keluarkan-Ngh!"

Pria yang dipanggil Tony hanya terkekeh kalem, sebelum bangkit dari duduknya.

"Poor Loki, what is with you?"

Ia menarik dagu Loki, yang langsung dilepaskannya. Tony duduk di samping Loki yang tak berdaya.

"Looks like you're being tortured with the love egg because of betraying your boyfriend, again."

Loki menampakkan wajahnya yang penuh rasa putus asa.

"A-aku tidak-AH! Tidak selingkuh de-dengan Thor! Kumohon, Tony!"

"You lied!" geramnya.

Tony mencengkeram wajah Loki dengan keras.

"What do you want, huh?! A daddy?!"

Dilepaskannya cengkeraman di wajah pria berambut hitam itu. Sebelum akhirnya Tony menambahkan sebuah vibrator ke dalam tubuh Loki.

"Let me being your daddy,"

Seringai muncul di wajah pria berambut hitam. Ia menyalakan vibrator tersebut, mengakibatkan lengkingan dari pria yang satunya.

"To-Tony!"

"Hm?"

"Le-let me cum, please!"

"Uh huh, not like that, little Lokitty,"

Tony mendekatkan bibirnya ke telinga Loki.

"To cum, you must beg to me," bisik Tony, membuat bulu kuduk yang dibisiki berdiri.

"Please, daddy! Let me cum! I-I can't-!" Loki tercekat, dirinya sudah mencapai batas. Tetapi ia tahu hukuman macam apa yang menunggunya jika berani 'keluar' tanpa izin.

"Do you think you deserve to cum, hm?"

"Daddy, please! I-"

"Hei, Loki, apa kau masih ingat pertemuan pertama kita?"

Nada bicaranya begitu tenang, tetapi tangannya memasukkan vibrator lebih dalam ke lubang Loki. Digerakannya maju mundur hingga sang pria dibawahnya bergetar penuh kenikmatan.

"Kau muncul dengan percaya diri, berkata kalau kau akan menguasai kami semua. Berkata bahwa kami, manusia, tercipta untuk diperbudak,"

"Daddy!-"

"Tapi lihatlah dirimu..."

Tony menyentuh ujung penis Loki menggunakan jarinya. Sang pria berambut panjang melempar kepalanya ke belakang. Desahan terdengar semakin keras.

"Kau sehancur ini hanya dengan satu vibrator di lubangmu?"

"I-I can't, please!"

"Kau bahkan memohon kepadaku? Kepada Midgardian yang harusnya kau jajah?"

"To-tony, please!"

"Heh, menarik bukan? Seorang dewa dikuasai nafsu akibat satu benda kecil,"

Tony menambahkan getaran pada vibrator. Punggung Loki melengkung akibat rangsangan yang ia terima.

"Apakah ini membuktikan bahwa semua dewa adalah penggila sex? Atau hanya kau saja?"

Tony mendekatkan bibirnya ke telinga Loki.

"Loki, the god of mischief, is just a whore! A slut for midgard's cock!"

"I-I'm not a slut!"

"Oh yeah? Prove it,"

Tony menggenggam penis Loki. Digerakannya naik turun hingga desahan berganti jeritan yang tercekat.

"Don't let yourself cum. Prove that you are not just a whore!"

Sayangnya, Loki benar-benar sudah mencapai batas. Sedikit sentuhan sudah bisa membuatnya keluar.

"Daddy! Please! Ah-"

"Admit it! That you're just a slut! Whore! Bitch!"

"I-I-"

"Hmm?

"I-I'm a slut! A bitch! Daddy, please let me cum!"

"And who do you belong to?"

"I'm your bitch!"

"Good boy,"

Sedikit rangsangan tambahan membuat Loki 'keluar'. Napas sang dewa terengah-engah, ia memejamkan matanya. Tony melemparkan handuk ke arahnya.

"Jadi kau cemburu dengan Thor? Kakakku sendiri?"

"Tidak, aku tidak cemburu,"

"Oh ya?"

Loki mengeluarkan vibrator dan love egg dari lubangnya. Sedikit meringis akibat oversensitive.

"Jadi apa yang membuat pacarku tiba-tiba menyeretku masuk ke bengkel lalu memasukkan love egg ke dalam lubangku jika bukan cemburu, hm?"

"Cih, baiklah, kuakui aku cemburu,"

"Kalau begitu, bolehkah aku?"

"Apa-Hei, lepaskan aku!"

Tony menggeliat begitu Loki menahannya di bawah tubuh sang dewa. Tetapi pemberontakannya sia-sia saja. Tony tak mau mengakui, tetapi kekuatan sang dewa memang jauh diatasnya.

"Aku sering sekali cemburu melihat interaksimu bersama si Captain,"

"La-lalu?" Tony menelan ludah melihat ekspresi gelap Loki.

Sang dewa menjilat bibir, sebelum merendahkan dirinya untuk berbisik di telinga sang iron man.

"My turn,"

*Otw rendam otak di bayclint*

MistoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang