Ghoul DxD[Tamat]

prolog

Ghoul Dxd
.
.
.
.
.
Happy Reading

Di sebuah ruangan yang di dominasi warna putih

MC Pov

Aku mencoba membuka mataku dan melihat ke sekeliling.

Bukankah aku sudah mati?

Jadi apa mungkin ini di akhirat?

Aku penasaran apa aku akan di kirim ke surga atau neraka?

"Tidak dengan keduanya"

Suara siapa itu?

Seketika aku langsung menoleh ke arah suara itu yang adalah seorang wanita.

Dia berjalan mendekatiku begitu anggun dengan mata biru jernih, bibir tipis kemerah-merahan, rambut berwarna emas yang terurai behitu saja,
Begitu lembut setiap kali melangkah.

Aku melihat empat sayap di belakang punggungnya dimana dua sayap di bawah lebih kecil dari yang atasnya.

Dia tersenyum sambil berjalan ke arahku
Apa dia seorang malaikat atau seorang dewi?

Dewi kematian kah?

Aku benar-benar bingung.

"Hihihi aku bukan malaikat ataupun dewi kematian namaku Freiya dewi kehidupan"

Hm apa dia baru saja membaca pikiranku?

"Ya maaf kalau lancang, Aku cukup kagum dengan ketenanganmu"

Tidak masalah tapi kenapa kau bilang aku tidak akan ke surga atau pun neraka?

Tempat apa ini dan kenapa aku malah bertemu Dewi kehidupan bukannya Dewa/i kematian atau semacamnya?

Sekarang aku lebih bingung lagi nih.

"Kau ini tidak sabaran ya.
tempat kita saat ini di sebut limbo tempat penghubung antara kehidupan dan kematian.

Kau tidak akan ke neraka atau surga karena kau di beri kesempatan ke dua alias reinkarnasi oleh Kami-sama, dan aku di sini sebagai orang yang akan mereinkarnasimu"

Hm jadi maksudmu aku akan di hidupkan kembali?

"Ya kau benar, tapi kalau kau tidak mau kau bisa tinggal di sini sampai hari penghakiman"

Ughh tidak aku tidak mau tinggal di sini aku akan mati kebosanan kalau tetap di sini.

"Aku pilih reinkarnasi"

Aku buru-buru menjawab pertanyaannya.

"kau akan di reinkarnasi ke dimensi DxD dan kau di beri 2 permintaan tapi masih dalam batasan aku tidak ingin kesieimbangan dunia hancur karenamu"

Ya tidak masalah lagipula aku tidak mau meminta kekuatan yang OP.

"Pertama aku ingin agar aku bisa memakan makanan manusia, kedua aku ingin bisa menggunakan element petir."

Aku sangat ingin bisa kembali memakan makanan manusia lagi

"Baiklah itu masih bisa di terima"