Saat memasuki rumah.Eunji tidak bisa melihat apapun.Tentu saja karna lampu belum menyala satupun karna dirinya baru pulang."Dimana saklarnya?"-Eunji meraba-raba tembok
"Ekhem"
"AAAAAA!!!"
Deheman seseorang yang tentu saja mengagetkan Eunji.
Dirinya langsung berjongkok dan menekuk lututnya lalu menyembunyikan wajahnya disana
Melempar barang bawaannya kesembarang arah yang tadi ditangannya
"Siapa disana?"
Tidak ada jawaban
Eunji berfikir positive tingkhing
Mungkin suara barang?
Eunji kembali berdiri dan meraba-raba tembok untuk mencari saklar lampunya
Klek
Lampu menyala
"OMO!!"-kaget Eunji saat melihat seseorang duduk disofa
Ia tidak melihat wajahnya karna posisi sofanya membelakangi
"Tuan?itu kau?"
Eunji perlahan mendekat ke sofa
"Tuan?jangan bercanda"
Eunji terus mendekat perlahan
Menghembuskan nafasnya lega saat melihat bahwa orang itu Jimin yang sedang duduk bersandar sembari melipat tangannya didepan dada dengan wajah datar
"Tuan?kenapa kau tak menyalakan lampunya?sampai gelap begini"
"Harusnya aku bertanya padamu!kau pergi jalan-jalan sedangkan kau harusnya bekerja!"-Jimin menatap Eunji tajam
"A-aku tidak jalan-jalan,aku ke Supermarket tadi membeli buah-buahan untukmu"
"Benarkah?sejak kapan Supermarket menjual boneka capit dan baju-baju?"
"I-itu,tadi aku ke Mall sebentar"-Eunji menunduk takut
"Jam berapa sekarang?"
"Jam tuju"
"Pintar!sejak jam berapa kau pergi dengan Taehyung?"-Jimin berdiri didepan Eunji,tetap dengan tangan yang dilipat didepan dadanya
"K-kau tau?"-Eunji mendongak ke arah Jimin
"Jawab pertanyaanku!"
"Siang"-Eunji menunduk kembali
"Harusnya apa yang kau lakukan?"
"...."
"Aku berbicara padamu!"
"Bekerja"
"Lalu kau malah bersenang-senang?"
"Maaf"
"Sudah berapa kali kuperingatkan agar tidak keluar dengannya?!"
"...."
"Kau berkencan kan?"
"Tidak!aku hanya jalan saja"-Eunji menatap Jimin memelas
"Aku tidak percaya!"
"Tapi sungguh,aku tidak berkencan"
"Taehyung menganggapnya berkencan kau tau?"
"Ap-apa?"
"Kuperingatkan!jangan sampai kau berhubungan dengannya,apalagi berpacaran dengannya"
"Tapi kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Majikan-Pjm✔[End]
FantasySaat Eunji merantau ke Seoul dan bekerja menggantikan sang Ibu menjadi pembantu rumah tangga. Tuan mudanya itu lelaki yang sombong dan menyebalkan. "Aku ini majikanmu!sopanlah padaku"-Jimin. -Pjm