1; ✨ homeless

2.5K 206 12
                                    

Author's POV

Entah sudah berapa jauh gadis beruang ini melangkah, setelah dua jam yang lalu ia memutuskan pergi dari rumahnya.

Tunggu-- rumah? Ah tidak, gadis berambut hitam lurus itu bukan meninggalkan rumah, tapi ia hanya meninggalkan bangunan beratap.

Kalau itu rumah, harusnya itu jadi tempat yang nyaman, tidak ada keributan, sehingga gadis beruang tidak perlu repot buang energi untuk kabur bukan?

Oh iya, gadis beruang ini punya nama; Kang Seul Gi.

Ya, gadis yang masih duduk di kelas sebelas SMA ini, telah mengambil keputusan untuk hidup sendiri. Tapi sepertinya ia terlalu cepat memutuskannya, sehingga ia bingung, mau menetap dimana ia sekarang?

"Yak! Kau baru saja menabrakku!'

Seulgi marah, karena baru saja ada anak yang menabraknya.

"Ah, joesonghamnida"

Anak itu membungkukan badannya.

"Maaf eonni, Aku tidak sengaja"

"Ah, lain kali jangan berlari di jalan umum seperti ini, untung saja yang kau tabrak itu aku"

"Nee, maafkan aku"

"Sudah, tidak perlu berlebihan, ngomong-ngomong, kenapa kamu lari?"

"Eonni, Aku takut"

Anak yang menabrak itu tiba-tiba menangis.

"Wae?"

"Appa, eomma, mereka bertengkar lagi-- hiks"

Seulgi tidak menyangka, kalau anak yang lebih muda darinya, memiliki perlakuan yang sama seperti dirinya.

"Hey, jangan menangis, kau, anak yang kuat, percayalah. Kau tau? Aku juga sama seperti mu, dan ya, sekarang Aku sedang melarikan diri"

"Eonni"

"Iya?"

"Boleh Aku ikut pergi bersamamu? Aku tidak peduli dengan mereka yang selalu bertengkar hingga melibatkan Aku"

"Kau yakin? Tapi Aku tidak tau kemana tujuanku"

"Tidak apa, kemana pun kau pergi"

Seulgi menghela nafasnya.

"Baiklah, siapa namamu?"

"Aku? Kim Ye Rim"

"Ah, Aku Kang Seul Gi, kau bisa panggil Aku Ugi eonni, atau apalah terserahmu"

"Bear eonni"

"Beruang?"

"Iya"

"Baiklah kalau gitu kau adalah squirtle"

"Kenapa?"

"Entahlah, Aku membayangkan kepalamu botak seperti squirtle"

"Yaaaa!"

Seulgi senang bisa membuat Yerim tertawa. Mungkin sekarang Yerim akan menjadi adik baru Seulgi.

"Yerim-ah, sepertinya kita harus cepat mencari tempat tinggal"

"Ne eonni, umm tapi sepertinya kita bisa pergi ke belakang sekolahku, disana ada banyak gerbong kereta barang bekas"

serendipity; red velvetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang