The Heir{Taezy}(ON HOLD)

8

"Dia sempurna, aku bahkan bisa melihat seluruh lampu menyorot ke arahnya"

Ho Seok berbisik pelan pada Yoongi ,Dalam Imajinernya dia menatap setiap pergerakan Suzy yang di kelilingi oleh lampu yang bersinar menyorot sosok nya yang sempurna.Tatapan takjub itu tak pernah luntur Ho Seok tunjukan.

Yoongi di sampingnya hanya mengangguk sekilas,dengan mata masih fokus mengamati setiap pergerakan Suzy di depan sana.

"Ini,Pin dan kartu akses kalian-"

Suzy menyerahkan 7 Pin biru didalam kotak beserta card akses  pada Yoongi.

"Hanya kalian ?dimana yang lainnya?"

Heran Suzy, ketika baru menyadari ketiadaan 5 orang lainnya.

"Eum.. Taehyung, Jungkook dan Jimin ada schedule.Mereka tidak akan datang.
Sedangkan Namjoon dan Jin Hyung mereka juga sama hanya saja _mungkin mereka akan datang agak siang" Jelas Ho Seok dengan senyum lebarnya.

Suzy mengangguk.

"Baiklah, sebelum kalian kembali. Bisakah kalian tulis No ponsel kalian di buku ini,aku akan memasukan kalian ke grup chat sekolah dan Kelas kalian"

Yoongi terdiam menimbang, menatap datar buku tebal yang di sodorkan kepadanya.

Ho Seok meliriknya,menyenggol lengan Yoongi pelan dan berbisik.

"Berikan saja Hyung"

Terdiam sebentar, Yoongi dan Ho Seok saling bertukar pandang.

Sedang Suzy terdiam menatap heran.

"Apa ada masalah?"

"Ah! Tidak" Yoongi tersenyum tipis.Meraih buku tebal itu dan mencatat No'nya dan juga No teman se-Grup nya yang lain. 

"Terimakasih" Suzy tersenyum, menerima kembali buku itu dari tangan Yoongi" Semoga kalian betah dan merasa nyaman selama bersekolah disini"Sambunya.

Mereka saling melempar senyum.

_

"Sial!"

"Apanya?"

Jimin menghardik, menatap Taehyung heran yang sendari pagi sampai detik ini nampak begitu kesal  .
Mengumpat tidak jelas bahkan sampai berbicara tidak sopan pada beberap Staff dan kru.

"Iya,Hyung! Ada apa dengamu hari ini?"

Jungkook ikut bergabung. Duduk mengapit Taehyung yang memasang wajah kesal.

"Sikapmu benar -benar buruk"

Jimin menggeleng.

Taehyung menghela nafas kasar,menghempaskan tubuhnya kasar pada punggung Sofa.
Menutup mata dan menghiraukan tatapan dan pertanyaan dari kedua rekannya yang masih senang tiasa menatapnya.

"Apa ini ada hubungannya dengan gadis itu?"
Jimin bergumam pelan,Dahi Jungkook mengernyit.

"Gadis ? Siapa?"

Jimin mengabaikannya, memilih untuk menghampiri Staff  Nona yang menginterupsi nya untuk segera berganti pakian.

Jungkook mendengus, mengikuti Jimin masuk keruang ganti setelah sebelumnya menguncang pelan bahu Taehyung untuk memintanya segera bersiap.

Pemotretan selanjutnya akan segera di mulai, dan mereka harus bergegas mempersiapkan diri.

_

"Jaehyun!!"

Tangan Suzy melambai kearah Jaehyun yang baru saja memasuki koridor sekolah.

"Bagaimana perlombaan nya?" Tanyanya antusias begitu Jaehyun telah berada di depannya.

"Tentu kemenangan ada padaku" Jaehyun menepuk dadanya bangga.

Suzy terkekeh.

Keduanya berjalan beriringan masuk kedalam kelas khusus yang hanya di huni oleh anggota A10.

Terlihat Jiyeon dan Krystal tengah duduk saling berhadapan, berbincang seputar Dunia fashion.

Sedang Lucas,Daniel,Eun Woo dan Hyunjin nampak duduk di atas meja dengan percakapan seputar Dunia politiknya.

Dan kedua Maknae?

Haechan-Jaemin_

Entah dimana keberadaannya.

Suzy dan Jaehyun sama-sama mengangkat bahu acuh.

Berjalan menuju bangku masing-masing yang berada di posisi depan bersebelahan.

"Kapan perlombaan berikutnya?"

Suzy memutar tubuhnya menghadap Jaehyun yang kini sibuk mengelurkan buku komiknya .

"Minggu depan,di Singapura. Kau mau menemaniku?" Jaehyun mulai membaca lembar demi lebar buku komiknya.Bertanya tanpa menoleh ke arah Suzy.

"Yah.... Sayang sekali"Wajah Suzy berubah cemberut, Jaehyun menoleh.

" kenapa? "

"Yuta Akan pulang minggu ini,jadi aku akan berada di rumah untuk menyambut nya"Suzy tersenyum sendu.

Jaehyun menatapnya lekat.

"Kalau begitu.... aku juga"

"Hah? Wae?!!"

Mata Suzy membola, menatap Jaehyun sansi.

"Aku akan menemanimu"

Suzy menghela nafasnya.

"Tidak perlu Jaehyun,aku akan baik-baik saja" Suzy menggeleng dengan senyum tipis.

"Kau harus mengikuti lomba renangmu, bawa mendali emas itu untukku ok?"

"Tapi-"

"-tidak ada tapi,aku akan baik-baik saja"

"Yuta Hyung dia-"

"Dia kakakku, Jaehyun.Walau hubungan kita kurang baik ,_

_dia tetap Yuta kakaku yang ku sayang"

Jaehyun mendesah pelan, mengangguk mengalah.

Suzy tersenyum lebih lebar.

walau tak lama kemudian____

Senyum lebar itu hilang,memudar.

Sampai jumpa di Next Chapter 😘