[Revisi yaw]
Ketenangan pada satu kerajaan ini berakhir di tengah malam, setiap orang yang sedang tertidur nyenyak dengan berbagai macam mimpi mulai mendengar jeritan seorang pelayan abdi Ratu yang berlarian ke setiap lorong membangunkan semua orang...
"Bilang pada dewi untuk datang nanti malam." Cegah dewa Rezor kepada dewa lainnya yang harus kembali ke tempat dan tugasnya masing-masing.
"Akan kami sampaikan, sampai bertemu lagi." Responnya kemudian menghilang meninggalkan bekas aroma wangi sampai di satu bangunan kerajaan dapat menghirupnya.
"Tujuan kami berdua adalah melatih kekuatan pangeran Arshavin. kekuatanmu sudah ada angin dan tanah, bukan? Sekarang ikuti kami ke sebuah lembah dan di sana pelatihanmu dimulai." Dewa Shamus terkesan hangat dibandingkan dewa Rezor yang dingin dan tak segan berkata seadanya di depan orang.
"Berhati-hatilah dan fokus pada tujuanmu." Zoe menyemangatinya.
"Jangan mengecewakanku terutama putri yang sedang beristirahat." Setelah mengatakan hal memalukan bagi Arshavin secepatnya menghilang. Dua dewa menatap Arshavin penuh tanda tanya sehingga dirinya hanya cengengesan tidak tahu harus berkata apa.
Tatapan dewa Shamus seakan menyuruh Arshavin untuk pergi sekarang. Langkahnya cukup berat karena dia pergi sendiri dan semua waktu akan dihabiskan bersama dua dewa. Zoe masih sabar menunggu hingga mereka bertiga berteleportasi ke lembah tersebut. Sampai di tempat itu, pangeran terkesiap melihat sekelilingnya. Beberapa bangunan yang berdiri kokoh menarik perhatian untuk terus memandang lekat. Bukan itu saja, terdapat kerajaan yang belum pasti masih berfungsi atau tidak.
"Pangeran, apa kamu mengenal tempat ini?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eh, tentu saja tidak. Apa ada sesuatu yang terjadi tanpa diketahuiku?"
"Ikuti kami ke dalam. Sebelum memulai pelatihan, kami akan menjelaskan sambil mengelilingi bangunan kerajaan."
"Ba-baiklah dewa Rezor." Balas Arshavin gugup.
Dia mengikuti setiap dua dewa itu berjalan, perlahan mereka memasuki bangunan utama kerajaan. Terdapat dua bangunan, untuk yang pertama di depan sebagai tempat pertemuan utama atau acara penting lainnya. Kemudian untuk yang kedua di belakang sebagai tempat tinggal penghuninya dan berbagai kegiatan terlihat di bangunan itu terkecuali yang utama hanya ada waktu tertentu dapat melihat keramaian lagi walaupun formal dan tidak sembarang orang bisa memasukinya.
🌿🌿🌿
Zoe memanggil singanya untuk bertanya apa yang sedang dilakuan Arshavin bersama dua dewa di tempat pelatihan. Rengutannya meminta agar Ayers mengantar dirinya bertemu Arshavin. Dia sangat penasaran melebihi siapapun. Hewannya bergumam pelan dan berkata jika tidak akan bisa mengantarnya ke sana entah itu salah satu saudaranya atau bukan. Orang yang pergi bersama Penjaga Alam ini tidak boleh diganggu atau mengetahui sebelum orang yang bersamanya bercerita lebih dulu.
