Hidup Lebih dari Lingkaran ini

644 17 0
                                    

Kaki kita bertumpu pada satu titik, lingkaran.
Lingkaran hidup kita adalah lingkungan kita,
Lingkaran jalur kita adalah pikiran kita sendiri,
Dan,
Lingkaran yang ku maksud bukan sekedar bayangan di atas ubin ini.
Lingkaran yang ku maksud lebih luas dari jagat raya ini.

Kita berdiam di atas bumi yang memiliki permukaan tidak rata,
Kita bernafas di alam yang sering terombang-ambing,
Apa kita sadar,
Bahwa hidup ini jauh lebih dalam dari samudra, jauh lebih luas dari benua ini.
Saking dalamnya, yang sulit ternyata enteng, yang mudah pun terkadang menjadi rumit.
Saking luasnya, yang kecil bisa terlihat besar, yang besar pun terkadang terlihat kecil.

Aku hanya menyadari,
Bahwa tidak ada yang dapat menerka arus jalan hidup, tidak juga ada yang tahu bagaimana keadaan di masa depan.
Siapa yang tahu akankah sebutir debu akan merusak bumi ini?
Siapa yang tahu akankah setetes air akan melanda bumi ini?
Siapa yang tahu akankah sejentik tangan akan menghancurkan bumi ini?
Tidak ada yang tahu.

Mungkin kata-kata ini sulit dicerna,
Aku hanya ingin menyadarkan,
Bahwa hidupku, hidupmu, hidup kita lebih luas dari yang kita ketahui, lebih rumit dari isi otak kita, lebih sukar untuk dihadapi.
Karna itu, ingatlah kita untuk mengurangi rasa ego, jangan berpikir dirimu dan bayanganmu saja, tapi masyarakat,warga, orang-orang di bumi ini.
Senantiasa berbagi kebaikan, sekalipun itu hanya berdoa.
Senantiasa berdoa untuk bumi kita.

Tidak ada kerugian atas apa kau tanam di ladang, bila kau menanamnya dengan baik.
Tidak ada salah kau menabur kebaikan, untuk memanen di kelak.

Ini catatan untukku dan juga untuk kau yang sedang membaca ini.

Semoga pandemi virus corona segera berakhir. 

RebahanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang