Be Yourself?

361 16 0
                                    

Sedikit aneh di judul atas yang terdapat tanda tanya di penghujung kata.
Karena sebenarnya aku sendiri masih ragu, be yourself yang sebenarnya memiliki makna apa?
Kali ini, aku hanya akan sharing aja, apa yang aku baca, apa yang aku tahu, tapi yaah semoga bermanfaat.

Selama ini kita sering dengar kata "Be Yourself". Tapi apa kita tahu Be Yourself  yang benar itu gimana?
Jika sekarang posisi anda adalah seorang pengusaha sukses atau orang-orang yang menarik, mungkin anda boleh mengatakan hal itu, karena anda tidak perlu berusaha menjadi orang lain "lagi".
Tapi bagaimana dengan mereka-mereka yang sampai sekarang masih (maaf tidak bermaksud menyinggung) suka bohong, pemalas, pemarah, pedengki, pejudi, atau mungkin hal kecil yang sering kita lakukan, "mengejek orang", apa kita dapat menyuruh mereka untuk tetap be yourself?

Apa seorang pemulung tetap harus menjadi diri mereka sendiri dengan status pemulung? Apakah mereka tidak boleh upgrade diri mereka jadi lebih baik?
Apa seorang pemalas tetap harus menjadi diri mereka yang malas?

"Be-yourself is a boring and self-defeating concept." Aku mengutip dari salah satu artikel yang aku baca, ia mengatakan "Jika Anda ingin terus terperangkap dalam lobang keputusasaan dan denial, silakan terus memegangnya dengan erat. Tapi jika Anda sudah muak dengan segala sesuatu yang membatasi dirimu untuk mendapatkan apa yang selama ini Anda inginkan, buang jauh-jauh konsep be-yourself itu."
Be yourself  lebih berlaku bagi mereka yang sudah berjuang meningkatkan kualitas hidup mereka, bagi mereka yang sudah meng-upgrade diri mereka, bagi mereka yang sudah berusaha keras untuk hidup yang mereka inginkan, bagi mereka yang sudah mencapai pencapain mereka.
Bukan anda yang sedang rebahan di rumah bermain handphone.

Dari pada anda terus berkata "be yourself", katakan lah "do your best". Do your best until you better than now,tomorrow,and the day after tomorrow,until you don't compare yourself with other people, until you it's really yourself on own selves. Let's start being your best and stop be yourself.

Aku menulis seperti ini bukan karena aku sudah menjadi diriku sendiri, tapi aku masih "sedang" berusaha menjadi diri yang lebih baik. Bagaimana?
Aku berusaha untuk belajar dan kerja lebih giat untuk memenuhi hidup yang ku inginkan, mengurangi mendengarkan ledekan orang-orang, mengurangi ngebandingin diriku dengan orang lain. Sebaliknya, menurut aku kita harus belajar dari orang-orang yang lebih selangkah dari kita, orang yang lebih pandai, lebih pintar, orang yang berdiri di depan.

Tidak ada gunanya membanding-bandingkan dirimu dengan orang lain, itu hanya akan menyakitimu.

Sekian dulu, terima kasih.


























Mon maaf karena baru bisa update new part.

Karena lagi banyak tugas akhir semester, mungkin beberapa minggu kedepan juga bakal lebih telat update-nya huhu:')
Dan mon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan atau grammar-nya.

Jangan lupa vote and comment ya!

Dan terakhir,
Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan🙏🏻

Thankyou!

RebahanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang