2W (Witan Sulaiman)

15.Pelatih 3 hari

"Semalam gue liat snapgram Risma dia foto sama Witan teruss peluk boneka beruang gede caption nya makasih tan,gileee untung gue udah mundur."cetus Adiba tiba tiba membuat Wirda berhenti menyuap makanannya

Kenapa perasaan gue campur aduk ya!!

Adiba mengerenyitkan dahinya.
"kenapa da?"tanya Adiba merasa aneh

"Gapapa,kayaknya bakminya kurang pedes deh."

"Bener masih pedesan ghibahan gue tadi."ceplos Adiba."asstagfirullah ghibah."ucap Adiba tersadar

Wirda tersenyum meledek.
"asstagfirullah gue udah terlanjur denger lagi."

Adiba menatap sinis Wirda

"Lu ga marah lagi kan sama gue dib?"tanya Wirda mengingat kejadian tempo lalu atas insiden sikap Adiba yang tiba tiba cuek padanya.

"Hmm sebenernya waktu itu gue cemburu sama lu da."bisik Adiba

"Cemburu?cemburu kenapa?"

"Liat Witan perhatian bangat sama lu."bisik Adiba polos berhasil membuat Wirda terkekeh geli

"Sekarang engga kan?"

"Sedikitlah."

"Terus lu suka ga sama Witan?

"Dulu da,sekarang rasa itu sudah mulai pudar kayak lagu Rossa."jawab Adiba dramatis

"Denger ya dib,kalo emang Witan suka sama gue terus gue harus korbanin ke lu,gue rela kok demi persahabatan kita ini ga putus."jawab Wirda serius

"Lu kok ngomongnya gitu?seakan akan lu juga suka sama Witan."tanya Adiba curiga

Wirda tersadar."kkkan misalnya ish."

"Oh misalnya."

🎧⚽

Saat ini sekolah Garuda 45 sedang mengalami keterpurukan pada eskul sepak bola mereka yang mengalami kekalahan 5 kali berturut turut berhasil mematahkan semangat Witan dan kawan kawan begitu juga senior mereka karena resign nya pak Bima coach mereka.

Wirda cukup perihatin mendengar kabar ini,pantas saja abangnya Firza akhir akhir ini suka uring uringan gajelas kayak fans liat idolanya foto sama pacarnya.

"Bang."sapa Wirda lalu duduk disamping Firza

"Hm."jawab Firza tak berselera

"Gue baru tau kabar club lu disekolah bang,ya sabar bang namanya juga hidup roda pasti berputar kadang ada diatas kadang ada dibawah."ucap Wirda tanpa basa basi

"Semuanya telah usai da,semenjak coach Bima resign udah dah pada ambyar."ucap Firza dramatis membuat Wirda yang awalnya kesihan jadi geli.

"Terus yang gantiin pak Bima siapa?"
tanya Wirda berusaha tenang

"Belom ada gantinya,makannya ambyar,de ente harus bantu ana cari solusinya."

"Solusi apa?"

"Ya apa gitu."

"Hmm menurut ana sekarang hal yang paling penting itu kembaliin mental temen temen abang,"

"Gue bukan mario teguh yang bisa merangkai kata kata menjadi sebuah motivasi,ga bisa gue ga sanggup."

"Yaudah gue coba bantu deh,gue juga ada ide."