14

4.7K 308 23
                                    

🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂

cleekkkkk.....

semua mata tertuju pada orang membuka pintu, mata mereka melotot tak percaya. bahkan danish geram melihatnya, orang itu adalah gayatri

bunyi siyulan kagum dan terpesona dari mereka yg kurang belaian, maklumi aja namanya juga laki2 kalau liat yg bening dikit langsung mabok. danish cuma tarik nafas melihat cewek cantik ini, mendekat manja padanya yg berdiri.

" aaaaaaa bang danish.... gayatri kangen tau.... untung ciki kasi tau tadi sore" gayatri

" dasar ciki citato.... bocah itu minta disiksa kali ya..." batin danish mencak2

" emmm abang kok diem aja sih" gayatri manja sambil ngelus pipi danish

" ngapain kamu kesini Napir" danish

" ihhhh kok Napir sihh... gayatri abang" gayatri

" lahh emang iya Napir= anaknya mak lampir ( semua cekikikan), ahh atau gayatri dalam kurung gaya trimor, kayak orang ayan " danish

teman2nya sudah tidak bisa menahan tawa yg sudah meledak dan membuat gayatri sebel.

" ihhh bang danish becandanya jelek, ini aku bawain keripik pisang ama kentang buatan ak- "gayatri

" buatan pabrik maksudnya, udah sana pulang, anak gadis malem2 kok kelayapan, mana pakek baju kurang bahan, gak masuk angin apa cuma pakek tengtop doang. kamu kira aku terpesona gitu dengan pakek baju keliatan dimana-mana" danish ngomel

" bang ak-" gayatri

" CIKI....BULEK" teriak danish

tak lama bulek datang dengan tatapan heran melihat danish yg mukanya kesel.

" bulek tolong anter dia pulang, gak baik anak gadis malem2 kerumah cowok dengan baju beginian, tar timbul fitnah" danis

" ayok non gayatri saya antar" bulek

" ihhh jangan pegang saya, gak pantes tau, gak ada sopannya ini pembantu" gayatri

danish yg mendengar gayatri menghina bulek yg dia anggap sudah seperti keluarga, namun ditahannya sekuat tenaga ngelawan anaknya mak lampir ini.

" iya bulek jangan pegang dia, entar tangan bulek gatel lagi, bagus dijorokin aja biar nyungsep sekalian, kesel gue" danish

tanpa permisi gayatri pergi dan bulek cuma senyum doang, sementara temen2 laknatnya itu malah tepok tangan dengan wajah bengong.

" adehh... gue kunyah juga lo pada ya..." danish

mereka menikmati masa IB mereka dirumah, dari mulai lari pagi, berenang, nonton dan bobok manja. perpisahan membuat kita bersedih apalagi, semua rintangan, suka dan duka dilewati bersama. tapi perpisahan ini bukanlah akhir segalanya, namun awal dari sebuah perjuangan besar didepan mata. ya.... sudah 6 bulan mereka 10 taruna ini berpisah.

sekarang tinggal 7 orang yg tinggal di lembah tidar, tapi mereka berjanji setiap Pesiar dan IB akan ngumpul di rumah Danish. jika Nugi yg berada di surabaya yaitu AAL  dan  Semi yg berada di jogyakarta yaitu AAU, nahh kalok si gio akpol ada di semarang, jika mendapat IB maka lengkaplah mereka. berarti mereka saat ini sudah tingkat dua dan udah gayalahh sedikit, udah jadi senior yg terhormat bagi adek2 taruna baru. tapi tidak bagi senior mereka yg doyan nyiksa.

saat ini Danish dan kawan2 sedang dilatih oleh kakak asuh mereka, entah kebetulan atau apa yg menjadi kakak asuhnya adalah rayhan yg sudah tingkat 4. awalnya danish berfikir akan mendapat hak istimewa selama 1 tahun kedepan, tapi malah tersiksa. seperti saat ini danish masi disuru merayap dikubangan lumpur yg baunya minta ampun. sementara teman2nya udah pada istirahat ngobrol ama Kasuhnya.

THE ALFATIH BROTHER (Lanjutan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang