Dekorasi

31 1 4
                                    

Hari ini bertepatan dengan ulang tahun sekolah kami, jadi kami mengadakan acara pentas seni untuk setiap siswa, selaku ketua osis, Afnan langsung mengumumkan bahwa hari ini seluruh anggota osis rapat di ruangan osis untuk membahas acara pentas seni yang diadakan

"Mentari kamu ikut rapat juga kan??" tanya Hifza
"Ikut dong secara ini acara kan cuman setahun sekali" jawab Mentari
"Kita keruangan osisnya barengan aja ya" lanjut hifza
"Sip sip"

Jam 10:30 wib
Semua anggota osis sudah berada di ruangan osis sambil menunggu kedatangan ketua osis, hati hifza deg deg an tak karuan
Ia pun bingung dengan hati nya sendiri kenapa ia bisa se deg degan gini
"Ya Allah,mudahkanlah urusan hamba hari ini" doa hifza dalam hati

Tak lama kemudian ketua osis pun masuk kedalam ruangan,
"Assalamualaikum teman-teman semuanya" salam ketua osim
"Waalaikumussalam warahmatullah" jawab kami serempak
"Jadi tujuan saya mengumpulkan kalian pada hari ini untuk memberi tau bahwa kita akan mengadakan pentas seni, dan yang menjadi panitia kita semua,maka dari itu saya mohon kepada teman-teman semua untuk kerja samanya dan kekompakannya, untuk pembagian bidangnya kalian bisa liat nama kalian sendiri di mading sekolah yang sudah saya tempel tadi, saya harap teman-teman semua bisa menjalankan tugas kalian masing-masing, semuanya sudah jelas, ada yang ingin ditanyakan??? " lanjut ketua osis
"Saya kak" kata kak tania selaku sekretaris osis
"Iya silahkan" lanjut ketua osis
"Saya ingin bertanya, apa-apa aja yang kita persiapkan untuk acara pentas seni ini" tanya kak tania
"Terima kasih kepada tania, yang harus kita persiapkan dalam pentas seni ini ada 3 hal, yang pertama itu kekompakan kita,yang kedua peserta pentas seni, dan yang ketiga itu juri,
Untuk alat dekorasi udah disiapkan dari bagian kesiswaan dan bendahara osis, ada yang mau bertanya lagi" lanjut ketua osis
"Saya kak" mentari mengajukan diri
"Iya silahkan" lanjut ketua osis
"Kapan kita akan melakukan dekorasi" tanya Mentari
"Kita akan melakukan dekorasi besok siang setelah sepulang sekolah, jadi saya harap besok semua hadir pada saat dekorasi,ada yang ingin bertanya lagi" lanjut ketua osis
"Tidak ada kak" teriak kami serempak
"Baik saya rasa sudah jelas,terima kasih atas waktunya, sekali lagi saya ingatkan,kita harus kerja sama dan menjaga kekompakan kita, jangan lupa liat bidang masing-masing di mading, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" lanjut ketua osis
"Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh" jawab kami serempak

***********************
Semua sudah hadir siang ini untuk mendekorasi acara pentas seni, semua saling bahu membahu tidak ada yang egois,
Di tengah kesibukan mereka, ternyata diam-diam Afnan memerhatikan Hifza dari kejauhan

"Masya Allah, ternyata ia sangatlah anggun jika diperhatikan, Astahgfirullahal Azim, ampuni aku ya Allah " bisik Afnan dalam hati
"Afnan setelah ini apa lagi???" Tanya Rifqi
Tetapi Afnan terus melamun memerhatikan Hifza
"Hoy Afnan" Rifqi mengagetkan Afnan
"Eh iya Qi ada apa??" Tanya Afnan
"Eh dia yang di tanya malah nanya balik" jawab Afnan
"Heheheh emang tadi kamu nanya apa???" Tanya Afnan lagi
"Tadi aku nanyak, ada yang dikerjakan lagi gak, tapi kamu malah melamun, apa sih yang sedang kamu pikirkan???
"Enggak ada yang aku pikirkan kok, eh iya mending sekarang kita siapin panggung aja" jawab Afnan mengalihkan pembicaraan
"Hemmm baiklah" jawab Rifqi

Tak terasa hari sudah mau Ashar,semua anggota osis bersiap-siap untuk pergi ke mushola, tetapi tidak dengaj Hifza karena dia sedang berlibur saat ini
Ketika anggota lain sedang sholat ia terus memikirkan hal yang tadi
"Kenapa kak Afnan ngeliatin aku kayak tadi ya, atau mungkin sebenarnya bukan aku yang diliatin, apa aku ke GR an ya, duhhh kok jadi kacau gini sih, hati ku malah tak karuan sekarang, rasanya aku ingin segera pulang tapi dekorasinya belum selesai, Ya Allah bantulah hamba,engkau yang memiliki rencana dibalik semua ini, bantulah hamba ya Allah, tepiskan perasaan di hati hamba ini ya Allah," bisik Hifza dalam hati
Hifza yang terus melamun karena memikirkan kenapa dengan perasaannya sampai iya tak sadar kedatangan mentari yang sudah ada di sampingnya
"Ngelamun aja Neng" sapa mentari
"Eh enggak kok, udah siap sholatnya" tanya Hifza
"Udah dong, kamu aja yang gak sadar karena asik melamun" jawab Mentari
"Ya udah ayo cepat kita selesaikan, entar keburu kesorean kita pulangnya" lanjut Hifza
"Oke deh" jawab mentari

________________________________
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh readersss😊😊😊
Jangan lupa vote and comment and follow yaa
Biar authornya makin semangat😉😉😉

HifzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang